Defisit Anggaran Ratusan Miliar Lampung Timur, M. Dawam Gelar Rapat Koordinasi

Defisit Anggaran Ratusan Miliar Lampung Timur, M. Dawam Gelar Rapat Koordinasi

Bupati Lamtim Saat Menjawab Pandangan Umum Fraksi Atas LPPA Tahun 2021. Foto Dwi/radarlampung.co.id--

LAMPUNG TIMUR, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten LAMPUNG Timur menggelar rapat koordinasi realisasi pendapatan tahun 2022.

Rapat itu dipimpin oleh Bupati Lampung Timur M. Dawam Raharjo, di Aula Sekretariat Kabupaten, Rabu 22 Juni 2022.

Menurut M. Dawam Raharjo bahwa rapat koordinasi itu merupakan tindaklanjut dari supervisi BPKP. Dalam rangka pendampingan pengelolaan keuangan daerah Lampung Timur.

Di rapat itu bahwa terungkap pendapatan daerah Kabupaten Lampung Timur hingga 21 Juni 2022 baru terealisasi Rp 873,00y miliar. Atau 39,42 persen dari Rp 2,21 triliun yang ditargetkan.

BACA JUGA:Bupati Lampung Timur: Capaian PAD Tolok Ukur Kinerja OPD!

Hal itu bersumber dari pendapatan asli daerah yang terealisasi Rp 89,420 miliar. Atau 40,56 persen dari Rp 220,460 miliar yang ditargetkan. 

Sedangkan pendapatan transfer Rp 783,586 miliar atau 39,30 persen dari target Rp 1,994 triliun.

Atas realisasi itu, M. Dawam Rahajro pun mengintruksikan para kepala organisasi perangkat daerah pengelola PAD segera melakukan berbagai upaya agar target yang ditetapkan tercapai.

Kemudian, kepada para camat juga diinstruksikan segera memenuhi target pajak bumi dan bangunan (PBB) di wilayah masing-masing. 

BACA JUGA:Pemkab Lamtim Berpotensi Alami Defisit Anggaran, Angkanya Capai Rp227,12 Miliar

Pasalnya, hingga 21 Juni 2022, realisasi penerimaan dari PBB baru mencapai Rp6,957 miliar atau 38,86 persen dari Rp20,151 miliar yang ditargetkan. 

"Sebelum jatuh tempo, kami minta target PAD termasuk PBB harus sudah lunas. Sebab, dananya akan digunakan untuk membiayai pembangunan daerah," katanya.

Lebih lanjut M. Dawam berharap para kepala OPD dan Camat menggali potensi obyek PAD yang belum tergarap maksimal. 

Antara lain dari sektor pariwisata. Menurutnya, realisasi PAD merupakan salah satu tolok ukur kinerja OPD termasuk para camat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: