Soal Keracunan Negeri Katon, Diskes Pesawaran Tunggu Hasil Laboratorium

BACA JUGA: Penonaktifan Irjen Ferdy Sambo, Ini Kata Keluarga Brigadir J

Beberapa peserta tidak menyantap hidangan di tempat, namun dibawa pulang ke rumah. Kemudian dimakan oleh anggota keluarga yang lain seperti anak atau suami.

Selanjutnya, pada Sabtu, 16 Juli 2022 sekitar jam 17.00 WIB, bidan desa mendapatkan laporan dari beberapa warga yang datang untuk berobat ke rumah dengan gejala mual, muntah, diare serta pusing.

"Pada Sabtu sekitar jam 18.00 WIB hampir seluruh peserta pengajian mengalami hal serupa," ucapnya. 

Diakui Eni, pihaknya sudah mengambil sampel makanan yang diduga merupakan penyebab keracunan makanan yang terdiri dari kecap, saos dan sisa mi untuk dikirim ke laboratorium.

BACA JUGA: Rangkaian Festival Krakatau, Ada yang Khusus Buat Nakes

Selain itu petugas juga sedang mengupayakan pengambilan sampel feses atau tinja dari pasien yang masih mengalami diare.

"Sampai dengan siang, pasien yang dirawat sebanyak 23 orang, dirujuk sembilan orang dan diobservasi 13 orang," tandasnya. (*)

 

Sumber: