Ini Olah Raga yang Aman untuk Penderita Diabetes dan Hipertensi

Ini Olah Raga yang Aman untuk Penderita Diabetes dan Hipertensi

FOTO DINA PUSPA - dr Fabbela Khoiria (kanan) dari RS Belleza, Bandar Lampung, melakukan cek kesehatan di Studio 8 Bandar Lampung.--

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Olah raga bukan hanya untuk orang yang sehat. Orang-orang yang mengalami gangguan kesehatan pun sangat disarankan berolahraga. Termasuk bagi penderita diabetes dan hipertensi.

Ahli kesehatan pun sangat menganjurkan agar para penderita diabetes dan hipertensi untuk melakukan olah raga secara rutin dan teratur. Sebab, berolah raga secara teratur memiliki sederet manfaat. Diantaranya menurunkan gula darah, menyehatkan jantung, mengendalikan tekanan darah, serta menurunkan kadar kolesterol.

dr. Fabbela Khoiria dari Rumah Sakit Belleza, Bandar Lampung, mengatakan, ada beberapa jenis olah raga yang aman untuk penderita diabetes dan hipertensi. "Diantaranya yakni berjalan kaki, bersepeda, berenang, senam, dan yoga," kata dr. Fabbela Khoiria kepada radarlampung.co.id.

Diketahui, jalan cepat selama 20-25 menit per hari, akan memberikan kondisi yang baik bagi jantung dan paru-paru. Berjalan kaki akan membantu menurunkan tekanan darah, serta membantu mengontrol dan mencegah diabetes.

BACA JUGA:Bareskrim Sita 6 Barang Ferdy Sambo, Ini Kata Kuasa Hukum

Sementara, rutin bersepeda dengan intensitas tertentu bisa membantu mencegah risiko tekanan darah tinggi (hipertensi). Bersepeda rutin bisa membantu menurunkan risiko terkena diabetes dan penyakit lainnya. 

Sementara, berenang membantu melancarkan sirkulasi jantung saat memompa darah dan mengirimkannya ke seluruh bagian tubuh. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang-orang yang rutin latihan renang selama 12 pekan memiliki peningkatan pada jumlah darah yang dipompa atau stroke volume sebesar 18 persen.

Rutin senam juga bisa membantu menurunkan risiko penyakit berbahaya. Seperti hipertensi dan diabetes yang risikonya bisa diturunkan pada masa mendatang. Sedangkan jika memiliki risiko penyakit kronis, seperti tekanan darah tinggi atau penyakit jantung, yoga bisa menjadi olahraga yang cocok.

Yoga dapat meningkatkan aliran darah dan melemaskan pembuluh darah, sehingga dapat meringankan beban kerja di jantung. 

BACA JUGA:Respon Hotman Paris Soal Penetapan Tersangka Irjen Ferdy Sambo: Apa Indra Keenam Ku Benar?

"Bagi penderita hipertensi diabetes, lakukan olah raga secara rutin dan teratur. Untuk olah raga intensitas sedang, sebaiknya lakukan sebanyak 3-5 hari dalam seminggu. Selama 30 menit per hari. Dengan menyesuaikan kondisi kesehatannya dengan jenis olahraga atau senam dan intensitas yang dilakukan," kata dr. Fabbela Khoiria. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: