Sudah Dekati Deadline, Wali Kota Metro Minta Pembangunan Mal Pelayanan Publik Dikebut

Sudah Dekati Deadline, Wali Kota Metro Minta Pembangunan Mal Pelayanan Publik Dikebut

FOTO RURI SETYA UNTARI - Walikota Metro dokter Wahdi Sirajuddin, SpOG--

METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Wali Kota Metro meminta rekanan mempercepat proses pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) di gedung Sesat Agung Bumi Sai Wawai.

Pasalnya, batas akhir pembangunan akan berakhir di November mendatang.

Wali Kota Metro Wahdi mengatakan, MPP Kota Metro harus diselesaikan pada November 2022 mendatang. Sebab, MPP akan diluncurkan secara bersama-sama seluruh Indonesia.

“Iya, November harus rampung. Karena Desember itu akan dilincurkan seluruh Indonesia oleh Kemenpan RB,” katanya.

BACA JUGA:PAN Akomodasi Semua Usulan Kandidat Capres, Kader Diingatkan Sesuai Arahan

Wahdi menuturkan, MPP diperkirakan akan mulai beroperasi pada tahun 2023 mendatang. Sehingga, pihaknya meminta rekanan untuk bisa segera dirampungkan. 

“Tahun 2023 sudah mulai digunakan. Jadi nanti seluruh Indonesia itu akan ada 56 MPP yang akan di-launching," ungkapnya.

Dijelaskan Wahdi, alokasi anggaran untuk pembangunan MPP sekitar Rp 2,6 miliar yang mencakup semua layanan.

Ia menerangkan, lokasi MPP yang berada di GSG Bumi Sai Wawai tersebut, tidak akan mengganggu fungsi gedungnya. 

BACA JUGA:Perusahaan Angkutan Diduga Langgar SE Bupati Way Kanan, Warga Tagih Janji Kadishub

Lanjutnya, dalam pembangunan MPP tersebut, pihaknya juga memanfaatkan ruangan yang ada. Hal tersebut pun sesuai dengan UU Nomor 23 tahun 2014, bahwa pemerintah harus melakukan efisiensi dalam segala bidang.

“Artinya, jika kita memanfaatkan ruangan. Di beberapa daerah juga memanfaatkan ruangan atau gedung-gedung. Yang penting ya harus dikerjakan sehingga fungsinya berjalan,” tukasnya.

Walaupun pembangunannya di MPP, ia memastikan tetap akan memberikan ruang bagi kalangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: