Kebut Perizinan NIB, DPMPTSP Metro Turun Langsung ke Lapangan

Kebut Perizinan NIB, DPMPTSP Metro Turun Langsung ke Lapangan

FOTO RADAR LAMPUNG/RURI SETIA UNTARI - Kepala DPMPTSP Kota Metro Denny Sanjaya.--

METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Metro, Provinsi Lampung, mengebut peningkatan pendaftaran perizinan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

DPMPTSP pun langsung jemput bola ke 22 kelurahan yang ada di Kota Metro.

Kepala DPMPTSP Kota Metro Denny Sanjaya mengatakan, pendampingan untuk pendaftaran NIB tak hanya dilakukan bagi pelaku UMKM. Tetapi juga pegawai di kelurahan akan diberikan pemahaman mengenai cara pendaftaran NIB.

“Kita tidak hanya membuka loket. Tetapi kita pun mengajarkan teman-teman kelurahan untuk pendaftaram NIB ini. Jadi golnya itu, teman-teman UMKM tidak harus ke kantor kami (DPMPTSP), tapi lewat kelurahan juga bisa,” katanya di kantor DPRD Metro, Rabu 21 September.

BACA JUGA:Begini Penjelasan Ketua Pokdarkamtibmas Tubaba Soal Ada Ancaman Pembunuhan

Denny Sanjaya menuturkan, hingga akhir tahun 2022, UMKM yang ada di Bumi Sai Wawai sudah memiliki NIB. Seiring dengan hal tersebut, pihaknya juga melakukan pendataan jumlah real UMKM di Kota Metro.

“Kalau target, di akhir tahun ini semuanya harus sudah punya NIB. Kita juga mendata jumlah UMKM yang ada di Kota Metro,” ujarnya.

Pihaknya melakukan jemput bola dengan memberikan pendampingan langsung kepada UMKM untuk mendaftarkan izinnya. Sebab, pendaftaran NIB saat ini sudah dilakukan secara online dan UMKM perlu pendampingan untuk aplikasi baru tersebut.

“Sebenarnya konsep online itu kan mereka harus mandiri. Tapi karena ini aplikasi baru dan sistem baru, mereka masih bingung, dan takut salah masukin kode KBLI (Klasifikasi Baku Lapanagan Usaha Indonesia)-nya. Sehingga kita beri pendampingan,” pungkasnya. 

BACA JUGA:Tournament Minisoccer Cup 2022 Sinergitas TNI-Polri Diikuti 38 Tim

Diketahui, hingga saat ini sudah mencapai 2 ribu lebih, bahkan hampir 3 ribu UMKM yang telah memiliki NIB. 

“Data ini fluktuasi, terus berjalan. Tapi yang sudah memiliki NIB, 2 ribuan lebih UMKM,” tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: