Tangani Banjir, Pemkab Tanggamus Dirikan Dapur Umum dan Perbaiki Tanggul Jebol

Tangani Banjir, Pemkab Tanggamus Dirikan Dapur Umum dan Perbaiki Tanggul Jebol

Sekkab Tanggamus Hamid H. Lubis didampingi Kepala BPBD Ediyan M. Thoha dan Camat Firdaus meninjau tanggul jembol akibat banjir di Kecamatan Kotaagung Barat. FOTO DOKUMEN KECAMATAN KOTA AGUNG BARAT --

TANGGAMUS, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Tanggamus akhirnya mendirikan dapur umum di Balai Pekon Kaca Pura, Kecamatan Semaka. 

Ini salah satu langkah penanggulangan akibat banjir bandang di daerah tersebut. 

Kepala Dinas Sosial Tanggamus Zulfadli mengatakan, dapur umum didirikan karena di daerah tersebut ada sekitar 73 rumah penduduk yang terendam, dengan ketinggian sepinggang orang dewasa. 

”Para warga yang rumahnya terendam tersebut sebagian telah mengungsi,” kata Zulfadli dikonfirmasi Radarlampung.co.id, Kamis 27 Oktober 2022. 

BACA JUGA: Siapa Membantu? Mereka, Keluarga yang Terusir

Sore ini, dapur umum mulai memasak, menyiapkan makanan untuk sekitar 300 orang. Dapur umum belum dapat ditentukan sampai kapan beroperasi.

”Masih melihat situasi sampai masyarakat dapat beraktivitas kembali,” sebut Zulfadli. 

Terpisah, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus Bambang Sutejo mengatakan, terkait banjir, diskes melalui puskemas mendirikan posko kesehatan.

Beberapa antisipasi banjir yang dilakukan dinas kesehatan, di antaranya puskesmas rawan banjir untuk segera buka posko banjir. 

BACA JUGA: Intensitas Hujan Tinggi, Rumah Tertimpa Longsor, Satu Orang Alami Luka Ringan

Selanjutnya melakukan pendataan masyarakat terdampak banjir, kesakitan, sumur yang terendam dan pemberian kaporit terhadap sumber air bersih atau kaporitsasi. 

”Pastikan stok obat masih memadai di puskesmas rawan banjir dan stok di dinas. Selanjutnya melaporkan situasi ter-update kondisi banjir yang ada di wilayah puskesmas ke diskes,” papar Bambang Sutejo. 

Pada bagian lain, Sekretaris Kabupaten Tanggamus Hamid H. Lubis juga langsung meninjau banjir bandang yang menerjang area persawahan dan mengenangi pemukimam warga enam pekon di Kecamatan Kotaagung Barat. 

Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanggamus Ediyan M. Thoha, setelah Sekkab meninjau langsung penyebab banjir, akan dilakukan langkah penanggulangan setelah air surut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: