Herman H.N Akui Pernah Titipkan Calon Mahasiswi Masuk Fakultas Kedokteran Unila, Tapi tak Lulus

Herman H.N Akui Pernah Titipkan Calon Mahasiswi Masuk Fakultas Kedokteran Unila, Tapi tak Lulus

Herman H.N ketika keluar dari ruang pemeriksaan KPK. Foto Anggi Rhaisa/radarlampung.co.id--

Mantan Wali Kota Bandar Lampung, Herman H.N turut terperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis 17 November 2022.

BACA JUGA:Retribusi IMB tak Maksimal, Bangunan Melanggar GSJ, Satpol PP Lampung Barat Dilema Lakukan Penertiban

Pantauan radarlampung.co.id, Herman H.N keluar dari ruangan pemeriksaan sekitar pukul 14.20 WIB tadi. 

Ketika hendak di wawancarai oleh beberapa awak media, Herman H.N belum bisa berkomentar, lantaran pemeriksaan masih berlangsung.

"Belum selesai pemeriksaan," kata Herman H.N, sambil melambaikan tangan ke awak media.

Herman H.N datang tak sendirian ke Polresta Bandar Lampung, dirinya juga didampingi oleh salah satu ajudan bertubuh tinggi kepala plontos dan memakai baju kemeja putih.

BACA JUGA:Tersangka Curas di Lampung Timur Ditangkap, Polisi Beri ‘Kenang-kenangan’ di Betis Kanan

Selang waktu sekitar 10 menit, Herman H.N pun kembali masuk ke ruang pemeriksaan KPK.

Tak hanya Herman H.N dan ajudannya, terlihat di Polresta Bandar Lampung ada Wakil Ketua DPW Partai NasDem Lampung, Rahmat Husen yang sekaligus menjadi juru bicara dari Herman H.N.

"Saya belum mengetahui pertanyaan apa saja yang diajukan KPK. Kan belum selesai Penyidikan KPK," jelasnya.

Orang Tua Mahasiswa Turut Terperiksa

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan saksi lagi terkait kasus suap penerimaan mahasiswa baru Universitas Lampung (Unila), Kamis 17 November 2022.

BACA JUGA:Politeknik Negeri Lampung Gelar Job Fair 2022

Selain mantan Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N, pantauan radarlampung.co.id ada 7 orang saksi lain yang turut terperiksa di Mapolresta Bandar Lampung.

7 orang yang terperiksa itu diduga sebagai wali orang tua yang mendaftarkan anaknya ke Fakultas Kedokteran Unila. Namun, sampai dengan saat ini belum diketahui nama dari saksi-saksi tersebut. Pemeriksaan pun masih dilakukan sampai dengan saat ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: