Siap-siap, Besok Pengumuman Seleksi PPPK Nakes Tanggamus
Peserta seleksi PPPK tenaga kesehatan Tanggamus mengikuti tes CAT di Poltekes Bandar Lampung yang dijadwalkan dari 14-16 Desember. FOTO DOKUMEN BKPSDM TANGGAMUS --
BACA JUGA: Jelang Tahun Baru Ambil Dana Gratis Rp4,2 Juta Dari Pemerintah, Cek Sekarang!
Kemudian di Poltekes Bandar Lampung, tes berlangsung pada 14-16 Desember dan diikuti 346 peserta.
”Peserta tes bebas memilih lokasi dari tiga tempat yang sudah ditentukan," sebut Aan Derajat mewakili Ketua Pansel CASN Tanggamus Hamid Heriansyah Lubis.
Dilanjutkan, seleksi PPPK tenaga kesehatan berbeda dengan tes CPNS. Sebab seleksi PPPK tidak ada tes wawasan kebangsaan (TWK) dan tes intelegensia umum (TIU).
"Untuk PPPK nakes, tesnya meliputi seleksi kompetensi menggunakan computer assisted test (CAT) BKN,” urainya.
BACA JUGA: Kemenag Telah Buka Seleksi 49.549 Formasi Calon PPPK, Simak Ketentuan Daftarnya
Seleksi kompetensi tersebut meliputi seleksi kompetensi teknis, kompetensi manajerial, kompetensi sosial kultural dan wawancara.
Aan menyatakan, seleksi rekrutmen PPPK nakes bersifat transparan. Untuk itu dirinya meminta agar peserta seleksi tidak mempercayai oknum yang mengklaim menjajikan kelulusan.
"Jangan percaya pada oknum-oknum yang menjanjikan kelulusan. Tetap semangat. Hanya kemampuan pesertalah yang menentukan untuk lulus atau tidaknya dalam seleksi,” tegasnya.
Pada bagian lain Aan menyebutkan, seleksi hari pertama yang berlangsung di UPT BKN Lungsir Badar Lampung berjalan lancar tanpa kendala.
BACA JUGA: Catat! Biaya Pemasangan CNG untuk Mobil dan Motor, Pakai CNG Lebih Ekonomis
"Alhamdulillah, tidak ada kendala. Internet lancar dan para peserta juga antusias. Semangat untuk mengikuti seleksi kompetensi," pungkasnya.
Sementara Kabid Mutasi dan Formasi Prayitno mengatakan, untuk tahun ini formasi yang disediakan memang khusus nakes seperti dokter, nutrisionis, apoteker, bidan, perawat, epidemiolog, sanitarian, pembimbing kesehatan dan pranata laboratorium kesehatan.
"Kalau di luar nakes seperti driver ambulans belum. Sebab formasi yang menentukan pusat dan berdasarkan juknis dari Kemenkes juga seperti itu," papar Prayitno. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: