Kemenag Targetkan Penambahan 70 ribu Lebih Sertifikasi Halal Pelaku UKM di Lampung

Kemenag Targetkan Penambahan 70 ribu Lebih Sertifikasi Halal Pelaku UKM di Lampung

Kanwil Kemenag Agama Provinsi Lampung, Puji Raharjo--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Kanwil Kemenag Provinsi Lampung menargetkan pelaku usaha kecil dan mikro (UKM) di Provinsi Lampung dapat mengurus sertifikasi halal tanpa dipungut biaya.

Hal ini disampaikan Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, Puji Raharjo. Menurutnya Kemenag memang telah memiliki program sertifikasi halal ini, tahun 2023 ini pemerintah menyiapkan kuota 1 juta sertifikasi halal.

"Untuk tahun ini secara nasional ada 1 juta sertifikasi halal. Lampung ini targetnya 70 ribu, tapi kita yakin masyarakat Lampung yang akan mengurus bisa lebih dari itu," kata Puji.

Hal ini karena kesadaran pelaku UKM Lampung menurutnya sangat sadar akan pelaporan hal tersebut. Apalagi biaya yang dibebankan ditanggung pemerintah.

BACA JUGA:Cek! Kartu Prakerja Gelombang 48 Khusus Kriteria Ini

"Kuota untuk Lampung 70 ribu untuk 2023. Tapi kalau bisa melampaui mengapa tidak. Karena Lampung selalu melampaui kuota yang diberikan. Karena masyarakat Lampung kesadaran akan mengurus sertifikasi halal meningkat," sambung Puji.

"Mudah-mudahan di tahun 2023 ini kalau bisa 70 ribu sampai 100 ribu usaha mikro kecil kan sangat baik. Karena biaya ditanggung pemerintah alias gratis," imbuhnya.

Bagi pelaku UKM yang sudah mengurus sertifikasi halal ini jelas memiliki banyak keunggulan. Mulai dari menjamin keamanan produk, membuka pasar lebih luas karena keterjaminan halal, dan meningkatkan kelas pasar.

"Karena setelah dapat sertifikat halal ditambah dapat izin edar bisa menaikkan kelas UMK bisa masuk ke pasar modern, supermarket, ritel modern," tambahnya.

BACA JUGA:Siaga! Gunung Anak Krakatau Erupsi, 9 Kali Alami Gempa, Begini Kondisinya

Untuk mengurusnya, masyarakat bisa dengan mengakses http://www.halal.go.id/layanan/sertifikasi. "Cara mudahnya sudah ada di website tersebut. Ya kita harap capaian tahun 2022 sudah diterbitkan 20 ribu sertifikat halal ini bisa meningkat tahun ini," tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: