Tanaman Herbal Bisa Berbahaya? Hindari Konsumsi Golongan Berikut Ini

Tanaman Herbal Bisa Berbahaya? Hindari Konsumsi Golongan Berikut Ini

Ilustrasi Bahaya Mengonsumsi Obat dari Tanaman Herbal. Foto/Pixabay.com--

BACA JUGA:Simak! Bahaya Main Hp Sebelum Tidur

Meski memiliki banyak manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, jumlah penggunaan konsumsi terhadap tanaman ginseng tetap harus dalam batas dan arahan ahli kesehatan.

Ginseng memang tidak beracun karena sebab masuk dalam jenis tanaman obat herbal, namun jika penggunaannya dilakukan secara berlebihan dan berkepanjangan.

Maka tanaman herbal yang satu ini dapat menyebabkan insomnia dan hipertensi bagi orang yang mengonsumsinya secara berlebihan.

Kemudian ada tanaman kunyit, Kunyit dikenal sebagai tanaman semak yang bersifat tahunan.

BACA JUGA:Punya Masalah Kulit Belang? Simak Tips Mudah Pakai Sunscreen

Tanaman kunyit tersebar di seluruh daerah tropis termasuk Indonesia.

Tanaman obat yang satu ini biasanya dijadikan sebagai bahan pembuatan jamu dalam pengobatan tradisional dalam masyarakat Indonesia pada khususnya.

Masyarakat tentunya sudah mengetahui bahwa kunyit dikenal sebagai obat herbal dengan kandungan anti-inflamasi atau anti peradangan.

Kandungan anti-inflamasi yang terkandung dalam ekstrak tanaman kunyit ini dinilai mampu mengatasi rasa sakit hingga nyeri pada sendi.

BACA JUGA:5 Tips Menghilangkan Kantuk saat Lembur Kerja, Nomor 4 Paling Ampuh

Selain itu, kandungan kurkumin dan minyak atsiri yang dimiliki tanaman kunyit sinilai bisa dijadikan sebagai anti-oksidan, anti-tumor, anti-kanker, anti-mikroba, dan anti-racun.

Selanjutnya ada tanaman bunga chamomile. tanaman herbal yang menggunakan ekstrak bunganya sebagai bahan pengobatan tradisional.

Secara umum, bunga chamomile biasanya akan dikeringkan terlebih dahulu dan barulah disajikan atau dinikmati dalam bentuk teh.

Bunga chamomile bisa dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional diantaranya mengatasi diare, konstipasi, infeksi kandung kemih, hingga mengatasi luka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: