Unila Terus Dorong Dosen untuk Tetap Produktif dalam Jurnal, Penelitian, hingga Pengabdian Kepada Masyarakat

RADARLAMPUNG.CO.ID - Guna mendorong dosen agar terus menghasilkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, HETI Project PIU Universitas Lampung (Unila) menggelar Diseminasi dan Review Laporan Hasil Research Innovation and Collaboration HETI Project Tahun ke-1 2022, secara luring dan daring, Selasa, 4 April 2023.

Kegiatan itu dibuka oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik Dr. Suripto Dwi Yuwono. Dirinya mengatakan, riset dan publikasi ilmiah merupakan indikator penting guna menunjukkan kualitas perguruan tinggi.

Seperti yang diketahui Unila yang akan mendirikan Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (RSPTN) bakal mengimplementasikan pelayanan kesehatan dengan standar dan  berkualitas, baik peningkatan kualitas penelitian yang diintegrasikan dengan research center.

Program riset multiyears ini memiliki tujuan meningkatkan mutu dan kompetensi peneliti dalam melakukan penelitian yang mendukung pengembangan keilmuan.

BACA JUGA:Kopi Nako Jadi Favorit Masyarakat Lampung

"Kedokteran atau kesehatan di perguruan tinggi dan diharapkan memiliki luaran publikasi jurnal internasional terindeks scopus sehingga turut meningkatkan key performance indicator (KPI) SDM Universitas Lampung,” kata mantan Dekan FMIPA ini.

Selain itu, kegiatan diseminasi dan desk evaluation yang dilakukan oleh para reviewer akan menjadi salah satu dasar penilaian tentang pembiayaan pada tahun kedua.

Keduanya memiliki bobot penilaian terbesar dalam pemeringkatan PT yang dilakukan Kemenristekdikti, yakni 30%.

“Oleh karena itu, ini perlu untuk terus ditumbuhkan dan dipupuk agar menjadi sebuah kesadaran kolektif (common consciousness, red), bahwa tugas dosen itu bukan hanya mengajar, namun juga wajib melakukan riset, publikasi ilmiah, dan pengabdian kepada masyarakat sebagaimana tertuang dalam konsep tridarma perguruan tinggi,” tegasnya.

BACA JUGA:Kapolsek Tabrak Pengemudi Motor Hingga Tewas

Diketahui, kegiatan Diseminasi dihadiri Senior Project Officer Officer Asian Development Bank (ADB) Sutarum Wiyono, tim Project ManagementUnit (PMU) Kemendikbud RI, perwakilan Bappenas RI Kalihputro Fachriansyah, Ketua LPPM Habibullah Jimad, dan para reviewer.

Sementara itu,  Manajer PIU Unila Prof. Dr. Satria Bangsawan, S.E., M.Si., menyebut diseminasi hasil riset ini  disampaikan para pemenang riset HETI Unila dengan tema kesehatan dan kedokteran.

Di mana pelaksanaannya dilakukan melalui riset inovasi dan kolaborasi baik domestik maupun internasional.

"Sementara review laporan hasil riset dilakukan agar hasil penelitian tidak hanya dimanfaatkan masyarakat, tapi juga dapat dinilai apakah berpotensi memiliki keberlanjutan," ujarnya.

Sumber: