Smart Village di Lampung Sudah Capai 1.792 Desa

BANDAR LAMPUNG,RADARLAMPUNG.CO.ID -Salah satu program kerja Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Wakil Gubernur Chusnunia yaitu smart village yang kini sudah diterapkan sampai 1.792 desa.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa dan Transmigrasi (PMDT) Zaidirina.

Menurut Zaidirina, awalnya program smart village di Lampung hanya diterapkan pada empat desa.

Mulai Desa Cinta Mulya, Lampung Selatan; Desa Sribawono, Lampung Timur; Desa Hanura, Pesawaran; dan Desa Podomoro, Pringsewu.

BACA JUGA: THR Lebaran 2023 Ada Pajaknya? Begini Penjelasannya

BACA JUGA: Catat! Ini Katagori Pekerja yang Tidak Mendapatkan THR Lebaran 2023

"Program ini awalnya hanya di empat desa dan diberikan bantuan Rp30 juta," kata Zaidirina.

Dana yang diberikan ke desa untuk membangun smart village. Kemudian ada tambahan 126 desa, sehingga total bantuan menyasar 130 desa.

"Namun setelah itu bantuan kami hentikan. Yang terjadi adalah justru lebih banyak desa menjadi smart village. Sekarang sudah 1.792 desa yang menerapkan smart village dari total desa di Lampung," sebut dia.

Dalam membangun smart village, Pemprov Lampung dibawah arahan Gubernur Arinal Djunaidi mengutamakan tiga pilar utama. Yakni smart government, smart ekonomi, dan smart people. 

BACA JUGA: Nama Budi Darmawan Muncul dan Diusulkan sebagai Pj Bupati Tubaba, Dr Zaidirina Kemana?

BACA JUGA: DPRD Pringsewu tak Kompak Soal Usulan Pj. Bupati, Ada Apa Ini?

"Konsep smart village Lampung kita berikan yang wajib. Mulai pelayanan publik terintegrasi, sudah bisa mengumpulkan data base. Akhirnya desa ini mengumpulkan data sendiri," urainya. 

Perkembangan smart village ini semakin pesat. Justru sekarang ada desa menanam saham, desa investasi.

Sumber: