Berikut Rekomendasi 5 Oleh-oleh yang Wajib Dibawa dari Lampung

Berikut Rekomendasi 5 Oleh-oleh yang Wajib Dibawa dari Lampung

Foto Menara Siger Lampung. Foto Ilustrasi Pixabay--

Namun perlu diingat, untuk jenis sambal tempoyak dan seruit, kamu harus segera memakannya karena kedua jenis sambal ini tidak menggunakan bahan pengawet. 

Sambal tempoyak merupakan hasil fermentasi durian yang dicampur dengan cabai, sedangkan sambal seruit menggunakan bahan dasar berbagai jenis ikan sungai seperti ikan belide, baung, dan layis.

4. Kerupuk Kemplang

Oleh-oleh khas Lampung yang satu ini mirip dengan kerupuk ikan asal Palembang yang disebut amplang, namun kemplang memiliki bahan dasar ikan tenggiri. 

Meskipun keduanya berbahan dasar ikan, penduduk setempat menyebut camilan renyah ini dengan nama kemplang.

Proses pembuatan kemplang sangat unik karena tidak menggunakan minyak untuk menggoreng, melainkan menggunakan pasir. 

Untuk membeli satu kemasan plastik kemplang berukuran besar, kamu hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp25.000 saja.

5. Lempok Durian

Lempuk, atau dodol dan jenang di Pulau Jawa, adalah salah satu oleh-oleh populer yang dapat dibawa dari Lampung. 

Dalam pembuatan lempuk, daging durian dipisahkan dari bijinya dan dicampur dengan gula, kemudian dimasak dalam kuali. 

Rasa lempuk durian ini sangat khas, dengan aroma durian yang kuat, rasa manis dan legit, serta tekstur yang kenyal saat dikunyah.

Harga lempuk durian biasanya berkisar antara Rp35.000 hingga Rp40.000 untuk ukuran 200 gram, tetapi dapat bervariasi tergantung pada penjualnya. Proses pembuatan lempuk ini sama dengan dodol dan jenang di Pulau Jawa. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: