Kontroversi Al Zaytun Dalam Buku Umar Abduh, Membongkar Gerakan Sesat NII di Balik Pesantren Mewah

Kontroversi Al Zaytun Dalam Buku Umar Abduh, Membongkar Gerakan Sesat NII di Balik Pesantren Mewah

Buku yang ditulis Umar Abduh mengupas soal hubungan Ponpes Al Zaytun dengan NII Komandemen Wilayah IX. --

BACA JUGA: Mengejutkan, MUI Temukan Indikasi Keterkaitan Ponpes Al Zaytun Dengan NII KW IX Sejak 2002

Al Chaidar juga mengaku sangat mengenal Abu Toto yang kemudian lebih populer dengan sebutan Panji Gumilang. 

Pengakuan Imam Shalahudin yang bergabung pada periode 1989-1996 juga tertuang dalam buku ini.

Ia mulai mengenal NII Komandemen Wilayah IX ketika diajak seorang rekannya berdialog soal keagamaan.

Dalam program mutasi kerja KW IX, Imam Shalahudin sempat diangkat sebagai camat di daerah Tambelang, Bekasi Utara dengan kode teritorial 9142.

BACA JUGA: Viral, Beredar Video Pengakuan Wanita Diduga Korban Pelecehan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu

Selanjutnya ada kesaksian Basyaruddin yang aktif dalam sejak 1993-1996.

Lantas ada kesaksian atau pengaduan dari Sakinah ke LPPI pada tahun 2000.

Sakinah adalah mahasiswa Institut Teknologi Bandung semester VIII yang disebut terlibat dengan kelompok NII KW IX dan kuliahnya sempat terhenti. 

Lalu ada pernyataan pimpinan Ponpes Modern Gontor Ponorogo KH Abdullah Syukri Zarkasyi.

BACA JUGA: Salam yang Diucapkan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Ternyata Lagu Ritual Yahudi

Ini terkait dengan materi yang dimuat di majalah Al Zaytun edisi II pada Februari 2000 yang menyebutkan kesan hubungan dan keterkaitan ponpesitu dengan Pondok Modern Gontor. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: