Punya Uang Terbatas Agar Tetap Aman, Hindari 7 Kebiasaan Buruk ini Dalam Mengelola Keuangan

Punya Uang Terbatas Agar Tetap Aman, Hindari 7 Kebiasaan Buruk ini Dalam Mengelola Keuangan

Foto Tangkap Layar Akun Youtube @A girl and minimalis : 7 Kebiasaan Buruk dalam Mengelola Keuangan agar uang terbatas agar tetap aman.--

BANDARLAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Kamu mungkin mengetahui sosok orang kaya Warren Buffett.

Ya, berdasarkan sumber laman resmi wikipedia adalah seorang Investor, Pengusaha, Filantropis asal Amerika Serikat.

Buffer adalah Komisaris, Direktur Utama sekaligus Pemegang Saham Terbesar Di Berkshire Hathaway. Dia adalah orang Terkaya Ketiga di Dunia Tahun 2015 Versi Forbes.

Ternyata, Warren Buffett punya kebiasaan yakni hidup Berhemat dan terkenal dia bagaimana mengelola keuangan terutama mindset mengelola financialnya.

BACA JUGA:Sakit Kepala saat Olahraga, Simak Penyebab dan Tips Mengatasinya

Karena, kebanyakan orang tidak sadar kebiasaan buruk pada diri ketika mengelola keuangan.

Atau bisa mengatakan mengalami Struggle keuangan karena tidak tahu apa yang menjadi kebiasaan buruk dalam mengelola keuangan.

Oleh sebab itu, untuk mengelola keuangan dengan punya uang terbatas agar tetap aman , kamu harus menghindari kebiasaan kebiasaan buruk yang mungkin sering kamu lakukan dalam mengelola keuangan

Punya Uang Terbatas Agar Tetap Aman, Hindari 7 Kebiasaan Buruk ini Dalam Mengelola Keuangan.

BACA JUGA:Perceraian Desta Natasha Telah Dimediasi Lama, Potret Keduanya di Pernikahan Enzy Tepis Rumor Orang Ketiga

Berikut ini, dilansir dari akun resmi Youtube @A Girl and minimalis akan menggambarkan 7 kebiasaan buruk yang harus hindari dalam mengelola keuangan, antara lain:

1.  Hindari kebiasaan buruk Menyisakan bukan Menyisihkan 

Maksudnya, Jika kamu telah gajian sebaiknya sisihkan 10 persen untuk tabungan kamu, 30 persen untuk biaya rumah ,10 persen untuk biaya tagihan listrik dan air dan 30 persen untuk biaya hidup dan makan kamu , 10 persen tagihan tagihan kamu yang masih ada karena kebiasaan buruk lalu mu, dan baru sisanya untuk lainya.

Dan apabila kamu punya target untuk tabungan 20 persen langsung sisihkan saat kamu terima gaji. Jadi  tabungan itu sama artinya alokasi untuk bayar tagihan kamu per bulan tapi beda tidak dipakai. Disisihkan sebagai dana darurat kamu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: