Tanah Arab Menghijau, Tanda Kiamat yang Disebutkan Rasulullah? Begini Penjelasannya

Tanah Arab Menghijau, Tanda Kiamat yang Disebutkan Rasulullah? Begini Penjelasannya

Tanah Arab dilihat dari satelit sudah mengalami perubahan dan mulai menghijau. Foto Tangkapan Layar/YouTube Bornet Studio--

BACA JUGA:Perhatikan! Ini Syarat-Syarat Haji Dalam Islam

Tanda kiamat kecil yang konon sudah terjadi adalah tanah Arab yang kembali menghijau.

Tanah Arab yang kembali menghijau, yang dipenuhi kembali dengan tumbuh-tumbuhan dan sungai-sungai yang terisi.

Hal itu dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahuanhu, bahwasannya Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, yang artinya:

“Tidak akan tiba kiamat hingga tanah Arab kembali hijau dan penuh denga tumbuhan dan sungai-sungai,”.

BACA JUGA:Kacau! Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Samakan Haleluya Dengan Tahlil

Hadist tersebut lantas menjadi dalil bahwa tanah Arab yang sebelumnya hijau dan penuh dengan tumbuhan serta sungai-sungai akan kembali seperti semula.

Dan apabila hal itu terjadi, maka itulah yang menjadi tanda-tanda kecil yang ditunjukkan Allah SWT kepada hamba-Nya, bahwa hari kiamat akan segera menghampiri mereka.

Sementara itu, sebagaimana yang pernah diberitakan Radarlampung.co.id sebelumnya bahwa kiamat akan menjadi hari kehancuran paling dahsyat nan mengerikan, yang seluruh mahluk dipastikan merasakannya.

Tak ada satu mahluk pun yang tersisa di dunia ini jika hari kiamat telah diperintahkan untuk terjadi. Kecuali mereka yang dikehendaki oleh Allah SWT.

BACA JUGA:Cuma 1 Jam Kerja Bisa Cuan 12 Juta! Youtuber Ini Beber Cara Cari Uang Online

Maka saat hari kiamat telah diperintahkan untuk dilaksanakan, malaikat Israfil akan meniupkan terompet sangkakalanya.

Kemudian saat ash-shur atau sangkakala ditup oleh malaikat Israfil, maka seluruh alam semesta dan seisinya akan terguncang hebat.

Dalam hadis yang diriwayatkan Imam Muslim, dari Abdullah bin Amr radhiallahu’anhu, Rasululah Shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, yang artinya:

“Apabila telah ditiupkan sangkakala, maka semua orang yang mendengarnya akan terkulai dalam keadaan mati,”.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: