Semakin Aneh! Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang Usul Status Agama Di KTP Dihilangkan
Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang mengusulkan untuk menghilangkan status keagamaan yang tertera di KTP.--
BACA JUGA: Bandara Neira, Sejarah Rempah-rempah Hingga Surga Bawah Laut Indonesia
Artinya, itu bukanlah sebuah masalah jika diucapkan oleh siapapun selain umat Nasrani itu sendiri.
"Milik umat Indonesia yang punya Tuhan," tandasnya.
Sebab, menurut Panji Gumilang, Haleluya atau ucapan ala agama Nasrani tersebut memiliki arti yang sama.
Yaitu sebuah ucapan atau kalimat yang ditujukan dalam membesarkan dan mengagungkan nama Tuhan.
BACA JUGA: Resep Ceker Pedas Mantul, Cocok Dimakan Sambil Drakoran
"Haleluya, besarkan Tuhan," imbuhnya.
Dari sini, ia kemudian mengutip salah satu poin pada Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
Ia mengutip bunyi Pancasila sila pertama tentang konsep ketuhanan yang tunggal atau satu.
"Lah, kita kan Ketuhanan yang maha Esa," jelasnya.
BACA JUGA: Jangan Dibuang! Tanaman Ini Bermanfaat untuk Kesehatan
Lebih lanjut, Panji Gumilang menganalogikan ucapan ala Nasrani tersebut dengan ucapan yang ada di dalam agama Islam.
Yaitu disamakan dengan tahlilan, sebuah kegiatan keagamaan yang biasa dilakukan oleh umat Islam.
Ucapan dari kedua agama tersebut oleh Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang disamakan.
Karena dirinya menilai bahwa semua ucapan atau salam tersebut memiliki tujuan yang serupa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: