Tradisi Unik, Ritual Ketika Anggota Suku Asmat Papua Sakit

Tradisi Unik, Ritual Ketika Anggota Suku Asmat Papua Sakit

Beragam tradisi unik yang dimiliki oleh suku Asmat Papua. ILUSTRASI/Foto Tangkapan Layar Instagram @asmatpapua_id--

BACA JUGA: Doa Sebelum Meminum Air Zam-zam yang Memiliki Banyak Khasiat

Ada juga ketentuan lain seperti mayat laki-laki dikuburkan tanpa busana.

Sedangkan mayat perempuan mengenakan busana saat dikuburkan.

Jika keluarga memilih untuk menguburkan mayat anggotanya yang lain untuk dikuburkan saja.

Maka mayat tersebut akan dikuburkan di dalam hutan, tepi sungai ataupun semak-semak.

BACA JUGA: Jangan Malas Makan Sayur, Ini Segudang Manfaat Daun Bayam

Ada hal menarik lain yang bisa dikulik dari tradisi suku Asmat Papua.

Suku Asmat Papua percaya bahwa roh orang mati masih berkeliaran di rumah mereka.

Sehingga dalam tradisi upacara kematian ini, keluarga akan membuatkan ukiran yang dikenal dengan mbis.

Mbis itu sendiri merupakan ukiran tonggak nenek moyang atau kerabat yang sudah lebih dulu mati.

BACA JUGA: Gadai Emas di Pegadaian, Keunggulan dan Persyaratan

Jika ada nenek moyang atau kerabat yang meninggal dunia, mereka akan dibuatkan mbis.

Dalam hal ini, upacara adat mbismbu dilakukan dengan tujuan supaya anggota keluarga mengingat alasan kerabatnya meninggal dunia.

Dan apabila kematiannya terjadi karena dibunuh, maka prinsip mereka adalah nyawa dibayar nyawa.

Adapula tradisi upacara tsyimbu atau pembuatan dan pengukuhan rumah lesung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: