Proses Begawi Dalam Adat Lampung Pepadun

BACA JUGA: Lampung Jadi Daerah Dengan Pantai Terkotor Nomor 2 di Indonesia, Kata Siapa?

Ngakuk Muli merupakan kegiatan yang menjadi langkah awal untuk dilanjutkannya pepung marga.

Pepung marga atau umumnya dikenal sebagai siding marga ini.

Kegiatan tersebut akan dilakukan guna menentukan segala yang berkaitan dengan pelaksanaan Begawi.

Sehingga sebelum Begawi dilaksanakan, ibaratnya akan dilakukan perencanaan terlebih dahulu supaya kegiatan nanti dapat berjalan dengan lancar.

BACA JUGA: Inilah Pesan Buya Yahya Kepada Anak yang Ingin Tetap Berbakti Kepada Orangtua yang Telah Tiada

Setelah itu dalam adat Lampung Pepadun, pihak dari pengantin wanita akan dijemput.

Pihak pengantin wanita akan dijemput dengan menggunakan kereta kencana khas Lampung, yang dikenal dengan Khatow.

Khatow akan menjemput pihak pengantin wanita dari rumahnya menuju ke rumah mempelai laki-laki.

Sebelum mempelai wanitanya turun dari Khatow, pengantin laki-laki akan berjalan mengelilingi kereta tersebut.

BACA JUGA: Sudah Tahu belum, Tanaman Ini Dipercaya Bisa Mencegah Ular Masuk ke Rumah Lho

Kemudian dilanjutkan dengan adanya tarian khas Lampung.

Serta ritual mencuci kedua kaki atau lebih dikenal sebagai ritual diway.

Di dalam rangkaian yang sama juga akan dilakukan musyawarah adat atau merwatin.

Dan dilanjutkan dengan penyerahan uang siding yang diletakan pada sideh atau tempat sirih.

Sumber: