604 Mahasiswa Resmi Sandang Sarjana Baru Itera, Rektor Sampaikan Prestasi Internasional Hingga Wakaf IPTEK

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID  - Sebanyak 604 orang mahasiswa resmi menyandang sarjana baru Institut teknologi Sumatera (ITERA) diwisuda pada Sabtu, 15 Juli 2023.

Dalam wisuda ke 15 tersebut, terdapat 117 lulusan Jurusan Sains, 204 lulusan jurusan teknologi infrastruktur dan kewilayahan, dan 283 lulusan jurusan teknologi produksi dan industri.

Untuk diketahui, sejak wisuda pertama pada tahun 2016 sampai dengan wisuda ke-15, ITERA telah meluluskan sebanyak 4.222 orang.

Rektor ITERA,  Prof.I Nyoman Pugeg Aryantha, menyampaikan beberapa prestasi di ITERA dalam satu tahun terakhir baik nasional hingga Internasional, dimana beberapa mahasiswa di antaranya juga diwisuda hari ini.

BACA JUGA:Update Harta Gubernur Terkaya di Indonesia, Punya Kas Ratusan Miliar dan Puluhan Bidang Tanah

Dua mahasiswa lulusan Itera meraih medali emas ajang Euroinvent 2023 di Romania yakni Radisya Ikhsan dari Prodi Teknik Lingkungan dan Muhammad  Nadhif Athalla dari Prodi Teknik Informatika. 

Mereka bersama empat rekan mahasiswa ITERA lainnya behasil meraih dua prestasi di ajang bergengsi Romania.

Tak tanggung-tanggung, Prof. I Nyoman Pugeg Aryantha menyampaikan ketujuh mahasiswa dan tergabung dalam tim perwakilan ITERA ini telah menorehkan prestasi.

Diantaranya menjadi Winner of the Pollution Control Category IASI-Romania dan Peraih Medali Emas dalam ajang European Exhibition of Creatifity and Innovation (EUROINVENT) 2023 yang di Palace of Culture, Lasi, Romania.

BACA JUGA:Masuk Daftar Mutasi, Empat Perwira Menengah TNI Jadi Atase Pertahanan

Selain Radisya dan Muhammad Nadhir, rekan satu tim tersebut yakni Renaldi Manurung dari Prodi Perencanaan Wilayah Dan Kota, Naomi Jesika Sitompul dari Prodi Teknik Sipil, Muhammad Fathurrachman Septiana dan Mochamad Nafis Akmalussyifa dari Prodi Teknik Informatika, dan Matius Romoranda Sitopu dari Prodi Perencanaan Wilayah Dan Kota.

Selain itu, I Nyoman Pugeg Aryantha juga menyampaikan beberapa prestasi lainnya di tingkat internasional antara lain 2 tim mahasiswa Prodi Teknik Biomedis berhasil meraih 2 Medali Perunggu dalam Ajang Biomedical Sciences and Engineering Exhibition di Malaysia.

Proyek tim pertama berjudul “Innovation of safe distance detection glasses and cane for the visually impaired” atau inovasi kacamata dan tongkat deteksi jarak aman untuk penyandang tunanetra.

Sedangkan proyek tim kedua berjudul “Design and development of a stress detection system using fuzzy logic method based on arduino uno” atau perancangan dan pengembangan sistem deteksi stres menggunakan metode logika fuzzy berbasis arduino uno.

Sumber: