Gawat, 172 Orang di Mesuji Ternyata Terjangkit Penyakit TBC

RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 172 orang terjangkit Tuberkulosis (TBC)  di Kabupaten Mesuji data tersebut dari bulan Januari hingga Juli 2023.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Mesuji, Suyono, jika jumlah tersebut merupakan temuan kasus di lapangan. 

"Bisa jadi ada yang tidak melapor, tidak berobat, atau tidak diketahui. Jadi angka itu bisa saja bertambah. Mayoritas penderita TBC di Mesuji karena penularan, akan tetapi lingkungan juga sangat berpengaruh," jelas Suyono. 

Dirinya menjelaskan TBC terjadi karena bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyerang paru-paru. Penularan penyakit ini terjadi ketika seseorang menghirup udara yang terkontaminasi bakteri tersebut.

BACA JUGA:Bupati Dewi Handajani Resmikan Gedung Sekretariat DPD LDII Kabupaten Tanggamus

"Apabila pengobatan berhenti di tengah jalan atau tidak tuntas, maka bakteri TBC dapat aktif kembali bahkan lebih ganas dan dapat menyerang bagian tubuh yang lainnya," sebutnya.

Menurutnya,pemakaian obat yang tidak tuntas ini juga dapat menyebabkan bakteri kebal terhadap antibiotik. 

Kondisi tersebut sering disebut TB MDR dan biasanya akan lebih mempersulit masa pengobatan karena semakin sedikit anti tuberkulosis yang dapat melenyapkan bakteri ini.

Suyono pun meminta kepada pasien TBC untuk menyelesaikan pengobatan TBC secara tuntas, menjaga lingkungan dengan baik dan menjalani pola hidup sehat agar tidak mudah terkena dan tertular bakteri tuberkulosis. 

BACA JUGA:Perdalam Ajaran Agama, DPC PDI Perjuangan Pringsewu Gelar Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445

"Jika salah satu keluarga ada yang terkena TBC, disarankan untuk melakukan screening untuk mencegah penularan lebih meluas," imbuhnya. (*)

Sumber: