Iklan Bos Aca Header Detail

Ilmu Pesugihan Dalam Pandangan Islam

Ilmu Pesugihan Dalam Pandangan Islam

Perbuatan sirik dengan melakukan pesugihan. ILUSTRASI/FOTO TANGKAPAN LAYAR YOUTUBE AFICI CHANNEL--

BACA JUGA:7 Fakta Tentang Wae Rebo, Kampung di Atas Awan yang Ada di Nusa Tenggara Timur

Dengan makhluk-makhluk gaib yang dimintai pesugihan oleh manusia.

Dalam pandangan Islam, orang yang melakukan perbuatan seperti pesugihan.

Pesugihan termasuk dalam perbuatan yang menyebabkan pelakunya terkena dosa besar.

Dan bahayanya melakukan dosa besar oleh pelaku pesugihan.

BACA JUGA:Mengulik Keindahan Batu Opal Fire

Maka orang tersebut dosanya tidak akan diampuni karena telah melakukan perbuatan sirik.

Dalam hal tersebut, ada hukum Islam yang mendasari bahwa pesugihan adalah sesuatu yang membuat pelakunya telah berbuat dosa besar.

Hal ini sejalan dengan firman Allah dalam Al-Qur’an Surat An-Nisa ayat 48.

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia akan mengampuni segala dosa yang selai dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekitukan Allah, sungguh ia telah berbuat dosa yang besar,” (Q.S An-Nisa ayat 48).

Sebagai umat beragama Islam, kita tidak boleh sesekali menyekutukan Allah.

BACA JUGA:5 Suku yang Memiliki Wanita Tercantik di Dunia, Nomor 2 Ada di Indonesia

Tidak ada satu makhluk pun yang bisa disandingkan dengan Allah.

Karena sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala adalah satu-satunya Pencipta Langit dan Bumi beserta isinya.

Pesugihan umumnya dikenal sebagai satu cara instan untuk memperoleh kekayaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: