3 Wisata Air Terjun Hidden Gems Lampung Selatan, Sensasi Menanjak Onderlagh hingga Geowisata
Air Terjun Way Tayas merupakan salah satu destinasi wisata Air Terjun Hidden Gems Lampung Selatan yang memberikan Sensasi Menanjak Onderlagh. Sumber Foto. Instagram @jelajah Sumatera--Instagram @jelajah Sumatera
Salah satunya adalah wisata Air Terjun Way Tumbai yang terletak di Desa Kunjir, Kecamatan Rajabasa, tepatnya dibawah kaki Gunung Rajabasa yang kerap disebut Wisata Hidden Gems Lampung Selatan .
Air Terjun Way Tumbai memiliki keindahan yang alami dengan ketinggian sekitar 10 meter.
BACA JUGA:Rumah Pengabdi Setan Wisata Horor Pangalengan Bandung, Ada Teriakan Misterius Terekam Kamera
Suasana perkebunan dengan isi berbagai macam tanaman seperti, cengkeh, pohon durian, dukuh dan juga tanaman bambu menjadi nilai tambah kesejukan dalam perjalanan menuju wisata air terjun tersebut.
Air Terjun Way Tumbai ini masih sangat asri, alamnya juga masih sangat bagus. Aliran air terjun Way Tumbai sangat jernih bahkan pada saat turun hujan sekalipun alirannya tetap jernih.
Tak hanya itu, disekitaran air terjun way tumbai yang berjarak sekitar 50 meter, terdapat air panas (geotermal) atau sering disebut geowisata yang suhu panasnya mencapai 100°c menurut hasil penelitian di tahun 2012.
BACA JUGA:Jelang Perilisan Album, V BTS Rilis Lagu Rainy Days, Ini Lirik dan Terjemahannya
Dalam bahasa Lampung nama air terjun way tumbai berasal dari kata way (air) dan tumbay yang berarti dahulu, jadi dapat diartikan air terjun way tumbai adalah air terjun yang ada sejak dahulu.
Pengelolaan air terjun ini masih dilakukan oleh warga setempat yang tergabung di dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan warga yang memiliki kebun disekitaran daerah tersebut.
Untuk mencapai ke air terjun Way Tumbai tergolong mudah dan tidak begitu ekstrim, pengunjung harus menempuh jarak 18,5 kilometer dari pusat kota Kalianda.
Rute untuk menuju ke air terjun Way Tumbai dari jalan raya menuju ke lokasi, berjarak sekitar 1.500 meter dengan waktu tempuh sekitar 30 menit untuk pejalan kaki.
Tak perlu khawatir, untuk pengguna roda dua pun bisa melawati rute perjalanan tersebut, namun pengunjung harus ekstra hati-hati.
BACA JUGA:Komandan Yonif 143/TWEJ Dari Masa ke Masa, Ada yang Jadi Pangdam dan KASAD
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: