30 Petugas Disiapkan Selama Pelaksanaan Seleksi Kompetensi PPPK Pemprov Lampung

RADARLAMPUNG.CO.ID - Seleksi kompetensi calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung akan berlangsung mulai 20-30 November 2023.

Ada dua lokasi yang disiapkan untuk seleksi kompetensi PPPK di lingkungan Pemprov Lampung tahun 2023, yaitu Graha Achava Join Jl. Pramuka untuk guru dan Politekkes Tanjung Karang untuk tenaga kesehatan.

Plt. Kabid Pengadaan, Mutasi, dan Pemberhentian Pegawai BKD Lampung Budi Sofyan mengatakan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan tim untuk membantu pelaksanaan kepanitiaan pada seleksi kompetensi.

"Kita lagi mempersiapkan tim untuk mantau di sana, untuk membantu pelaksanaan kepanitiaan nya" ujar Budi Sofyan saat dihubungi Radarlampung.co.id, Selasa 13 November 2023.

BACA JUGA:Kupas Spesifikasi HP Redmi 13C, Internal dan Baterai Jumbo, Lengkap Dengan Banyak Pilihan Warna Kekinian

Kata Budi Sofyan, tim yang disiapkan pihaknya ada sekitar 30 orang. Sebab untuk peserta yang melakukan seleksi kompetensi di Graha Achava Join sekitar 5.977 persen.

"Tim dari kami ada sekitar 30 orang, kita siapkan karena banyak di Graha Achava Join. Satu sesinya seleksi kompetensi diikuti 400 orang," ucapnya.

Pelaksanana seleksi kompetensi PPPK di lingkungan Pemprov Lampung tahun 2023 ini, disampaikan Budi Sofyan dimulai dari tanggal 21 sampai 30 November 2023.

"Ya kalau yang di Graha Achava Join dari 21 sampai 26 November untuk guru ada 5.977 peserta. Sedangkan di Politekkes Tanjung Karang dari 28 sampai 30 November untuk kesehatan ada 1.044 peserta," tuturnya.

BACA JUGA:Untuk Kesehatan Ibu Hamil, Ini 5 Jenis Minuman yang Harus Dihindari Bumil

Sedangkan menurut Budi Sofyan ada 164 peserta yang memilih lokasi tes di luar Provinsi Lampung yang difasilitas BPN seluruh Indonesia.

Saat ini, lanjut Budi Sofyan, lokasi seleksi kompetensi gedung Graha Achava Join masih dipakai seleksi CASN Kejaksaan.

Disinggung apakah ada kendala terkait fasilitas dilokasi test seperti jaringan dan lainnya, Budi Sofyan mengaku saat ini belum menerima laporan.

"Saya belum dapat laporan, InsyaAllah aman dan lancar," ucapnya.

Sumber: