Hobi Konsumsi Minuman Kemasan? Ini 7 Zat Bahaya yang Terkandung Didalamnya

Hobi Konsumsi Minuman Kemasan?  Ini 7 Zat Bahaya yang Terkandung Didalamnya

Sebagian besar minuman kemasan memang memiliki rasa yang lezat, manis, dan disajikan dalam berbagai warna menarik. Sumber foto Pixabay.com--

Tufts University mencatat kemungkinan hubungan antara soda yang mengandung kafein dan asam fosfat (H3PO4) dengan kepadatan tulang yang lebih rendah. 

Studi lain yang meneliti khususnya wanita yang mengonsumsi soda menunjukkan korelasi antara konsumsi soda, risiko tulang melemah, dan tingkat patah tulang pinggul yang lebih tinggi.

BACA JUGA:10 Kepribadian Golongan Darah B Berdasarkan Tolak Ukur Sifat Seseorang, Apakah Ada di Kamu?

4. Sirup fruktosa tinggi dari jagung

Ini merupakan varian gula tambahan yang umumnya digunakan dalam minuman kemasan. Menurut penelitian dari Universitas California Los Angeles, AS, 

konsumsi tinggi fruktosa dapat mempengaruhi kinerja otak, mengubah kemampuan belajar, dan mengingat informasi baru. Secara khusus, 

sirup jagung fruktosa tinggi juga terkait dengan risiko obesitas, seperti yang diungkapkan dalam suatu penelitian yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition.

BACA JUGA:Penat dan Lelah Bekerja? Kunjungi 6 Rekomendasi Destinasi Wisata di Makassar untuk Berlibur dengan Keluarga

5. Aspartam

Itulah yang membuat minuman diet soda memiliki efek negatif yang lebih besar daripada manfaatnya. Menurut penelitian dalam Cell Biology and Toxicology, pemanis buatan ini tidak hanya dapat berubah

menjadi alkohol kayu beracun dan formaldehida ketika masuk ke dalam tubuh, tetapi juga tidak dapat disaring oleh proses penyaringan normal ginjal dan hati. 

Aspartam juga memiliki potensi untuk membuat neuron atau sel saraf menjadi terlalu aktif hingga akhirnya mengalami kelelahan dan kematian, yang dapat berdampak negatif pada kecerdasan.

BACA JUGA:Rekomendasi Smartphone Kebutuhan Konten Creator Dengan Harga Terjangkau 2023

6.Natrium Benzoat

Natrium benzoat sendiri pada dasarnya tidak terlalu membahayakan. Namun, ketika senyawa tersebut bercampur dengan asam askorbat yang sering hadir dalam soda, 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: