BPOM Bandar Lampung Sidak Barang Kedaluarsa di Pringsewu, Temukan Kaleng Penyok, Tapi…
BPOM Bandar Lampung melakukan sidak barang kedaluarsa di Pringsewu, Rabu 13 Desember 2023. FOTO AGUS SUWIGNYO/RADARLAMPUNG.CO.ID --
RADARLAMPUNG.CO.ID - BPOM Bandar Lampung melakukan sidak barang kedaluarsa di Pringsewu, Lampung, Rabu 13 November 2023.
Ada tiga titik yang menjadi sasaran sidak barang kedaluarsa tersebut.
Tim BPOM bersama Diskoperindag, Dinas pertanian serta instansi lainnya secara acak melakukan pemeriksaan.
Dalam sidak barang kedaluarsa tersebut, satu unit parcel dipilih secara acak dan dibuka.
Walaupun menemukan kaleng yang penyok, namun secara umum masih layak dikonsumsi.
Kepala BPOM Bandar Lampung Ani Fatimah Isfar Janti menyebutkan, tim pengawas terpadu dari Balai Besar POM di Bandar Lampung bersama Dinas Perdagangan dan Dinas Pertanian melakukan pengawasan pada tiga sarana di pringsewu.
"Secara keseluruhan, apa yang kami lihat di lapangan, pengelolaan produk pangan olahan sudah bagus. Walaupun masih ditemukan beberapa hal yang masih perlu diperbaiki," kata dia.
Ia mencontohkan, adanya temuan kaleng penyok atau berkarat.
"Nah, sebenarnya ini bisa diantisipasi pada saat penerimaan produk," tegas Ani Fatimah Isfar Janti.
Artinya, ketika penerimaan produk yang diduga rusak bisa langsung segera dikomunikasikan untuk dikembalikan.
”Misalnya itu sudah diterima, kemudian pada saat memajang dan ditemukan seperti di atas (penyok, Red), untuk tidak dipajang,” tandasnya.
Hal kedua, terkait penyimpanan barang di gudang harus menggunakan palet atau alas agar produk tidak langsung bersentuhan dengan lantai.
Kemudian, jangan menempel dinding. Karena kelembaban dari dinding dan lantai bisa memengaruhi mutu.
Diketahui, sidak barang kedaluarsa itu diikuti Kepala Diskoperindag Pringsewu Malian Ayub dan Inspektur Andi Purwanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: