Tahun Ini, Kuota Subsidi Bio Solar di Lampung Bertambah, Pertalite Turun

BACA JUGA:Keutamaan Berwudhu Sebelum Tidur Menurut Syekh Ali Jaber

Lanjut Sopan Sopian Atiek, kuota BBM subsidi ini disalurkan ke SPBU-SPBU yang tersebar di 15 kabupaten/kota.

Saat ini ada 198 unit SPBU di Lampung, 160 unit di antaranya menjual Bio Solar bersubsidi.

"Dari 198 unit SPBU ini tidak semua menyalurkan Bio Solar. Untuk yang menyalurkan Bio Solar sekitar 160, kalau Pertalite semua menyalurkan," tuturnya.

Tidak lupa, untuk memastikan BBM subsidi ini tepat sasaran, pihaknya terus melakukan pengawasan di lapangan guna meminimalisir adanya upaya penyalahgunaan BBM bersubsidi.

BACA JUGA:Catat! 5 Minuman Sehat untuk Memperkuat Tulang dan Mencegah Osteoporosis

"Pengawasan terus dilakukan, salah satunya pembelian menggunakan barcode. Ini untuk memperkecil adanya penimbunan," ucapnya.

"Jadi beli BBM bersubsidi menggunakan barcode dan ini Pertamina banyak temuan barcode yang diblok," sambungnya.

Begitu juga, apabila ada SPBU yang diindikasikan melakukan pelanggaran dengan melakukan penyaluran melebihi dari kuota maka SPBU tersebut diberikan sanksi, salah satunya melakukan pembayaran nilai subsidinya.

Ditambahnya, berdasarkan dengan peraturan BPH Migas, batas pengisian Bio Solar untuk kendaraan roda empat pribadi 60 liter per hari, kendaraan angkutan seperti L300 sebanyak 80 liter dan untuk roda enam atau lebih 200 liter per hari. (*)

Sumber: