Banjir di Tanggamus, Puluhan Rumah Hanyut, Jalan Penghubung ke Lampung Barat Terputus
Badan jalan penghubung Kecamatan Limau dengan Kota Agung Timur tergerus. Pengendara kendaraan bermotor mesti ekstra hati-hati saat melintas. FOTO EDI HERLIANSYAH/RADARLAMPUNG.CO.ID --
RADARLAMPUNG.CO.ID - Hujan deras mengguyur wilayah Tanggamus, Lampung pada Jumat malam,24 Mei 2024 menyebabkan banjir dan tanah longsor di sejumlah kecamatan.
Kepala Dinas Komunikasi dan informatika (Diskominfo) Tanggamus Suhartono mengatakan, berdasar hasil pantauan BPBD, hujan deras menyebabkan banjir di Pekon Sinar Petir, Kecamatan Talang Padang.
Untuk kerugian akibat banjir, 36 ekor kambing milik Sumiono, warga Dusun 1 hanyut.
”Kemudian kolam ikan milik Ngadiman. Kemudian dikediaman Safe’i, baju sekolah dan buku rusak,” terang Suhartono.
BACA JUGA: Longsor 4 Titik, Jalan Provinsi Penghubung Tanggamus-Lampung Barat Terputus
Selanjutnya di Dusun 2, Jemahat kehilangan alat-alat rumah tangga dan baju yang hanyut terbawa banjir.
Langkah menangani dampak banjir di Tanggamus, pihak terkait mengevakuasi 3 warga di Pekon Sinar Petir. Kemudian berhasil menyelamatkan dua warga yang hanyut.
Sementara di Pekon Sinar Banten, mengevakuasi tiga warga yang terdiri dari 2 orang dewasa dan 1 anak.
Untuk Pekon Way Halom yang juga terdampak banjir, masih dalam posisi aman.
BACA JUGA: Dua Jam Hujan Deras, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Waspada Banjir di Bandar Lampung
Hujan deras juga menyebabkan longsor yang menutupi jalan penghubung Ulu Belu, Tanggamus dengan Lampung Barat.
Aparat kepolisian bersama warga bergotong royong membersihkan sisa material banjir. FOTO HUMAS POLRES TANGGAMUS --
Jalan yang tertimbun material longsor berada di Pekon Datarajan,Kecamatan Ulu Belu.
Selain itu, sungai Way Semaka dan sekitarnya sempat meluap. Namun masih dalam kondisi aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: