Iklan Bos Aca Header Detail

Targetkan PTNBH 2026, Unila Gelar Lokakarya Pengembangan Sistem Manajemen Layanan Laboratorium

Targetkan PTNBH 2026, Unila Gelar Lokakarya Pengembangan Sistem Manajemen Layanan Laboratorium

Targetkan PTNBH 2026 , Unila Gelar Lokakarya Pengembangan Sistem Manajemen Layanan Laboratorium. Foto Anggi Rhaisa/Radar Lampung--

Sehingga, Laboratorium Unila dapat bermanfaat untuk publik hingga industri dan tetap mengedepankan layanan pendidikan. "Harusnya 2026 bisa go publik dan saat ini sedang fokus menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM),"jelas Dr. ayi.

Sementara, Ketua PR-PTN Unila sekaligus Ketua Pelaksana, Prof Mahrina Sari,MS,  menyampaikan Unila memiliki 473 Tenaga Laboran, Teknis dan PLP (Pranata Laboratorium Pendidikan) dan Dosen  yang telah bersertifikasi Kompetensi.

"SDM tersebut sebagian terverifikasi, tetapi ada yang sedang dalam peremajaan karena masa berlakunya. Jadi 473 orang ini sedang mengikuti Sertifikasi Kompetensi,"jelas Prof Mahrina.

BACA JUGA:Rektor Unila Sebut Pentingnya Pelatihan Kehumasan, Salah Satunya..

BACA JUGA:Pentingnya Asah Kemampuan Public Speaking, Kepala UPT Perpustakaan Unila Jelaskan Hal Ini

Prof Mahrina, juga menyampaikan pengembangan sistem manajemen layanan laboratorium merupakan bagian dari revitalisasi perguruan tinggi negeri.

"Targetnya laboratorium di Unila terintergrasi pada 2025 untuk mempersiapkan kebutuhan PTNBH,"tambah Prof Mahrina.

Apalagi, Layanan Laboratorium UGM sudah terakreditasi ISO/IEC17025, sambung Prof Mahrina, sementara di Unila sudah ada tiga laboratorium terakreditasi ISO/IEC 17025

"Untuk level skema Laboratorium terakreditasi ISO/IEC sudah ada beberapa Fakultas di Unila dan sedang berupaya mengembangkan sistem manajemen layanan laboratorium salah satunya, menghadirkan narasumber dari Laboratorium UGM. Yang kita Laboratorium Terpadu UGM sudah Lebih maju dari laboratorium dari perguruan tinggi negeri lainnya,"Jelas Prof Mahrina.

Perwakilan Narasumber, Prof.Dr.Yusril Yusuf.S.Si.M.Si.M.Eg merupakan Kepala LPPT UGM, membahas mengenai pemahaman  Laboratorium dan Bisnis. Ia menyampaikan, laboratorium selain  menjalankan fungsi utamanya, dapat juga menentukan layanan layanan (pendidikan, penelitian, pengujian, kalibrasi, pelatihan, konsultasi dan lainnya) untuk tujuan bisnis yang berpotensi untuk memberi pendapatan.

BACA JUGA:Mahasiswa Unila Raih Juara 2 Presentasi Proyek SDGs di International Islamic University Malaysia

BACA JUGA:UKPM-F Pilar Ekonomi FEB Unila Kenali Lebih Dekat dengan Aktivitas Jurnalistik Radar Lampung

Laboratorium menetapkan program kegiatan, ruang lingkup, parameter dan lainya untuk tujuan bisnis tersebut sesuai dengan jenis dan kompetensi yang dimiliki oleh laboratorium.

Laboratorium yang memberikan layanan (seperti pengujian dan kalibrasi) yang hasilnya digunakan untuk keperluan komersial, layanan tersebut dapat terakreditasi ISO/IEC 17025: 2017. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: