Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas, Musa Ahmad: Tidak Ada Jual Beli Jabatan!

Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas, Musa Ahmad: Tidak Ada Jual Beli Jabatan!

--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad melantik pejabat administrator dan pejabat pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah pada Rabu 22 Juni 2022 di Sesat Agung Nuwo Balak.

Dalam kesempatan tersebut hadir Forkopimda, Sekda, serta Kepala Perangkat Daerah terkait. Untuk pejabat yang dilantik yakni sejumlah 34 pejabat administrator dan 5 Camat. 

Kepala BKPSDM Yudairi Hasan dalam laporannya mengatakan pejabat administrator yang dilantik ini bentuk penguatan dan menciptakan ruang lingkup organisasi yang baik dan terciptanya pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

Untuk 5 camat yang dilantik yakni Prawito dengan jabatan awal Kabid Pol PP menjadi Camat Kota Gajah; Riki Augusta menjadi Camat Sendang Agung, Ridwan Pasha menjadi Camat Seputih Mataram, Reyendra menjadi Camat Seputih Surabaya, dan Yasmid menjadi camat Anak Tuha. 

BACA JUGA:Lampung Tengah Targetkan Jadi Wakil Lampung dalam Lomba Desa dan Keluruhan Tingkat Nasional

Lalu, Imam Fathkurozi sebelumnya Kabag Protokol nenjadi Sekertaris DPMPTSP, Ridho Wira sebelumnya Kabag Tapem menjadi Kabag Protokol dan untuk jabatan Kabag Tapem diisi oleh Mauli Sanjaya yang sebelumnya Camat Kota Gajah. 

Bupati Lampung Tengah dalam sambutannya mengatakan, pelantikan ini merupakan bentuk penyegaran dan penguatan organisasi di Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah.

Diharapakan, dengan dilantiknya para pejabat Adminsitrator yang baru dan camat bisa memberi angin segar di Dinas dan Kecamatan masing-masing.

Bupati juga menekankan untuk tidak melakukan cara-cara yang tidak baik dalam pekerjaaan dan pelayanan kepada masyarakat, terutama praktek pungli.

BACA JUGA:Baiat 11 Simpatisan Khilafatul Muslimin Akan Dicabut agar Kembali ke NKRI

Terakhir, Bupati mengajak untuk bersama-sama membangun dan melayani masyarakat secara optimal sehingga bisa menciptakan Lampung Tengah yang Berjaya. 

Musa Ahmad menegaskan, tidak ada jual beli jabatan. Ia berharap, dilantiknya pejabat yang baru dapat lebih meningkatkan kinerjanya.

Dan, terhadap camat yang baru dilantik diminta menjadi teladan dan contoh terbaik di masyarakat dan memberikan pelayanan juga perlindungan terhadap masyarakat yang dipimpinnya. (rls)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: