Mengenal KRI Nagapasa (403), Alutsista Kapal Selam Andalan TNI AL yang Sangup Hadapi Serangan Torpedo
Bikin takjub, inilah deretan kecanggihan KRI Nagapasa 403 TNI AL. (Dispen AL)--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Tak bisa dipungkiri, KRI Nagapasa (403) adalah salah satu alutsista kapal selam andalan militer Indonesia.
Pasalnya, keberadaan KRI Nagapasa (403) ditujukan sebagai alutsista yang berguna untuk memperkuat stabilitas keamanan wilayah di Tanah Air seiring kekuatan militer Indonesia yang terus berkembang.
Tak sekedar disokong dengan para tentara yang kompeten, kekuatan alutsista satu ini pun didukung dengan sejumlah persenjataan militer mumpuni.
Melihat riwayatnya, KRI Nagapasa (403) tiba kali pertama dari Korea Selatan pada tahun 2017 lalu.
Melansir dari laman Kementerian Pertahanan RI, kapal selam KRI Nagapasa (403) menjadi salah satu yang dibangun di galangan Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering Co.,Ltd (DSME).
Ya, pembuatan KRI Nagapasa 403 ini merupakan hasil kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan Korea Selatan melalui Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME).
Pada 2 Agustus 2017, Ryamizard Ryacudu yang saat itu menjabat Menteri Pertahanan ikut hadir dan memberi sambutan pada peresmian KRI Nagapasa 403 di DSME, Okpo, Korea Selatan.
Terkait penamaannya, isitlah Nagapasa diambil dari anak panah Indrajit yang terkenal sangat dahsyat.
BACA JUGA:Bangga Buatan Anak Bangsa, Perkuat Alutsista Prabowo Serahkan 5 Pesawat Canggih NC-212i ke TNI AU
Selaras dengan hal itu, KRI Nagapasa (403) diharapkan bisa melaksanakan tugasnya dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan bangsa.
Dari segi dimensinya, kapal selam ini memiliki panjang 61,3 meter dan lebar 7,6 meter, dengan kecepatan berada di angka 21 knot (bawah air).
Di sisi perlengkapannya, KRI Nagapasa 403 turut dibekali torpedo dengan delapan tabung peluncurnya.
Tak hanya itu, turut dihadirkan sistem persenjataan canggih yang bisa meluncurkan torpedo 533 mm juga peluru kendali anti-kapal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: