Dukung MBG, Polres Lampura Grand Opening Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi
Grand opening Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang didukung Polres Lampura. Foto/Fahrozy Irsan Toni--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Guna mendukung program MBG (Makan Bergizi Gratis) Presiden RI Prabowo Subianto, Polres Lampung Utara turut hadir dalam grand opening Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di gedung Yayasan Suhada Kotabumi pada Kamis, 30 Oktober 2025.
Grand Opening SPPG tersebut diresmikan oleh Bupati Lampura Hamartoni Ahadis bersama Kapolres AKBP Deddy Kurniawan, Dandim 0412 Letkol Inf Ronl Faturohman, Ketua DPRD M. Yusrizal, Ketua Yayasan Kemala Bhyangkari Cabang Lampura serta mitra SPPG.
Kepala SPPG Polres Lampura, Syifa Nabila Ya Sonang, dalam sambutannya menjelaskan bahwa program MBG merupakan langkah nyata pemerintah untuk memastikan generasi muda tumbuh sehat, kuat, dan cerdas.
“Program Makan Bergizi Gratis bukan hanya tentang memberikan makanan, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. Dengan gizi yang seimbang, kita sedang membangun generasi yang sehat, produktif, dan berdaya saing,” ujarnya.
BACA JUGA:Timbulan Sampah SPPG di Lampung Capai 101 Ton Per Hari, DPRD Desak Olah Jadi Produk Bernilai Ekonomi
Syifa menambahkan, SPPG Polres Lampura akan menyalurkan program MBG kepada 3.085 penerima manfaat, yang tersebar di 3 TK, 3 SD, 3 SMP, 2 SMA, dan 3 Posyandu.
Untuk tahap awal pada dua minggu pertama November distribusi akan menjangkau 1.209 penerima termasuk TK Mari Taqwa, TK Kemala Bhayangkari, SMP Tahfidz Unggulan Saila, SMA Kemala Bhayangkari, serta Posyandu Kenanga 1, 3, dan 4.
Sementara itu, Bupati Hamartoni Ahadis menekankan pentingnya keberadaan SPPG sebagai pendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal.
“SPPG tidak hanya berorientasi pada pembangunan fisik, tetapi juga harus memberikan manfaat langsung bagi masyarakat sekitar, baik melalui penyerapan tenaga kerja maupun dukungan terhadap usaha kecil dan menengah,” tegasnya.
Bupati juga mengingatkan pentingnya penerapan standar kualitas makanan dan pengelolaan lingkungan yang baik. Ia menyoroti agar setiap SPPG memastikan keberadaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) berfungsi optimal, guna mencegah pencemaran lingkungan.
“Kehadiran SPPG diharapkan mampu memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kesejahteraan masyarakat, sekaligus menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Lampura AKBP Deddy Kurniawan juga menegaskan bahwa keamanan pangan menjadi aspek penting dalam keberhasilan program MBG.
"Keamanan makanan terjamin melalui penerapan standar kebersihan dan sanitasi ketat oleh penyedia layanan, seperti pengujian bahan makanan, pemrosesan higienis, dan pengawasan pasca-distribusi" Kata AKBP Deddy.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
