Soal Anggaran, KPU dan Bawaslu Tunggu Komitmen Pemkot

Kamis 13-08-2020,15:39 WIB
Editor : Widisandika

RADARLAMPUNG.CO.ID - KPU Kota Bandarlampung dan Bawaslu setempat sudah tidak ketar-ketir lagi terkait anggaran pilwakot. Hal tersebut lantaran pemkot Bandarlampung bakal mentransfer Rp10 miliar untuk KPU dan Rp5 miliar untuk Bawaslu. Ketua KPU Kota Bandarlampung Dedy Triadi mengatakan, pihaknya sudah melakukan pembahasan bersama pemkot Bandarlampung. Di mana, Dedy bilang pihaknya menyampaikan kepada Wali Kota Bamdarlampung Herman H.N, terkait saat ini sudah memasuki tahapan yang krusial. \"Kita sudah sampaikan ke pak Wali, sudah akan memasuki tahapan krusial yakni pengadaan logistik. Sementara, anggaran hanya cukup pada tahapan pendaftaran paslon saja, \" ucapnya, Kamis (13/7) Dedy melanjutkan, dari pertemua itu, Wali Kota memang belum langsung akan membayar 100 persen yang tercantum pada Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD). \"Iya, tapi di Agustus kita akan ditransfer Rp10 miliar dan pada September ditransfer Rp5 miliar. Tetap kami ungkapkan kebutuhan logistik sangat penting,\" ucapnya. Dari total NPHD sebesar Rp39 miliar, pemkot baru mentransfer sebanyak Rp16 miliar. Artinya masih tersisa Rp23 miliar. Sementara, kebutuhan hingga September sekitar Rp10 miliar untuk kampanye, dan Rp13 miliar diantaranya untuk honor badan adhoc. \"Memang pemkot berkomitmen Agustus ini mulai ditransfer sekitat tanggal 20-25. Tapi kami harap jangan dampai akhir bulan. Sebab, beberapa hal perlu dipersiapkan. Sementara pengadaan juga melaluo e-katalog, \" ucapnya. Sementara, Ketua Bawaslu Kota Bandarlampung Candrawansyah mengatakan, pihaknya dijanjikan transferan dari pemkot sebesar Rp5 milar pada bulan Agustus ini. \"Sampai saat ini realisasi transfer anggaran pengawasan baru sekitar Rp7 miliar dari total Rp19 miliar. Agustus bakal ditransfer Rp5 miliar dari pemkot, \" kata dia. (abd/wdi)

Tags :
Kategori :

Terkait