radarlampung.co.id – Dinas Pertanian Pesawaran akan memetakan lahan-lahan kakao yang tidak produktif untuk diremajakan dan menjadikan lahan enteris pada 11 kecamatan. Langkah lain, mengintruksikan seluruh Kepala UPT Dinas Pertanian untuk menyiapkan data petani guna mendapatkan kartu petani. \"Ini sesuai visi misi bupati menunjang komoditi kakao. Strategi kita mewujudkannya dengan meremajakan lahan kakao yang rusak dan menyiapkan lahan enteris pada tujuh kecamatan,” kata Kepala Dinas Pertanian Pesawaran Anca Marta Utama N. dalam rapat koordinasi di aula kantor dinas, Selasa (25/6). Anca mengungkapkan, terpenting petani masuk dalam RDKK. ”Karena nanti ketika mau mengambil bantuan pupuk, cukup menggunakan kartu petani. Ini program pak gubernur,\" tegasnya. Ditambahkan Sekretaris Dinas Pertanian Nuroniyah, selain kartu petani, dalam rakor tersebut juga membahas dan mengevaluasi kegiatan di seluruh bidang. Baik bidang tanaman pangan, perkebunan, peternakan, hortikultura hingga bidang prasarana dan sarana pertanian. Untuk tanaman pangan seperti padi dilakukan dengan pemanfaatan lahan-lahan yang terlantar menjadi lahan produktif guna mendukung swasembada pangan berkelanjutan. Selanjutnya, bidang hortikultura yakni pengembangan kawasan hortipark dan pengembangan kawasan agrowisata \"Termasuk proteksi serangan hama, baik tanaman pangan maupun perkebunan serta hortikultura,\" pungkasnya. (ozi/ais)
Kategori :