radarlampung.co.id - Anggaran program wisata religi seperti ibadah umrah, perjalananan ke Yerussalem dan makam Wali Songo yang menjadi program bidang keagamaan Pemkab Pesawaran belum masuk refocusing kebutuhan penanggulangan Covid-19. \"Kalau umrah kan, bukan seperti haji. Ada jadwal dan bulannya. Umrah, suatu saat virus ini selesai dan Arab Saudi sudah membuka, maka bisa kita berangkatkan,\" kata Kepala Bagian Kesosmas Setkab Pesawaran A. Razak, Jumat (5/6). Menurut dia, jika pandemi Corona ini berakhir pada Oktober mendatang, kemungkinan program wisata religi dapat dilaksanakan. Dengan catatan, bila Pemerintah Arab Saudi sudah membuka kembali untuk kegiatan ibadah umrah. Anggaran yang disiapkan mencapai Rp3 miliar untuk 100 orang. \"Sampai saat ini masih dialokasikan. Tapi nggak tahu nanti, apakah akan terkena refocusing,\" sebut dia. (ozi/ais)
Kategori :