Pada 19 November 2020 lalu, IOC mengeluarkan keputusan dengan menetapkan Citra sebagai peraih medali perak.
Sedangkan medali emas dalam kelas ini diberikan kepada Shu-Ching dari China Taipei yang sebelumnya meraih medali perunggu.
Medali perunggu diberikan kepada Iulia Paratova dari Ukraina, yang sebelumnya di peringkat lima.
Kabar tersebut ditanggapi suka cita pengurus dan lifter Padepokan Gajah Lampung, tempat Citra dibina.
BACA JUGA: Adanya Indikasi Pelanggaran, Pemerintah Cabut Izin PUB ACT Tahun 2022
“Ini luar biasa dan bukti dari kejujuran kita. Tetap dihargai dunia internasional. Citra tampil dengan lugu dan lugas,” kata Ketua Umum Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABERSI) Anna Maria.
”Bersyukur, anak kami meraih medali perak olimpiade, meskipun harus menunggu delapan tahun untuk keputusan IOC itu,” imbuh Anna Maria mewakili pimpinan Padepokan Gajah Lampung Imron Rosadi.
Anna berharap pemerintah kembali melihat dengan arif tentang pencapaian ini. Khususnya peluang memberikan bonus kepada atlet dan pelatih.
”Atletnya dari Lampung dan pelatihnya pun dari Lampung, Eddy Santoso,” tegas Anna Maria.
BACA JUGA: Viral di TikTok Lagu ‘Sikok Bagi Duo’, Oh.. Ini Artinya Mengajak ke Arah Negatif?
Kabar gembira ini sudah disampaikan ke KONI Lampung oleh Imron Rosadi selaku Ketua Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Lampung, untuk dapat ditindaklanjuti.
“Sudah. Pak Imron sendiri yang menyampaikan kabar ini ke pak Sekum KONI Lampung,” sebut dia.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum National Olympic Committee (NOC) Indonesia Raja Sapta Oktohari merasa gembira karena Citra akan mendapatkan medali perak yang menjadi haknya. (*)