LAMPUNG TIMUR, RADARLAMPUNG.CO.ID - Jemaah haji Kabupaten Lampung Timur telah menyelesaikan semua rukun haji.
Sebanyak 296 jemaah haji Lampung Timur yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 13 JKG memulai rukun haji dari wukuf di Arafah pada tanggal 8 Juli 2022 atau 9 Dzulhijah.
Kemudian dilanjutkan dengan bermalam di Mudzalifah dan Mina untuk melempar Jumrah sebanyak 3 kali Ula, Wustho, dan Aqobah.
Pendamping haji daerah Lampung Timur Ahmad Faozi menjelaskan, jemaah haji Lampung Timur semua mengambil Nafar Awal. Yaitu, pulang dari bermalam di Mina pada tanggal 12 Dzulhijah.
BACA JUGA:Siswi SMAN 1 Liwa Peserta Kemah Pramuka Tenggelam di Danau Ranau
"Untuk yang ngambil Nafar Tsani mereka bermalam di Mina 1 malam lagi dan pulangnya pada tanggal 13 Dzulhijah. Alhamdulillah jemaah Lampung Timur kompak semua mengambil Nafar Awal," jelas Ahmad Faozi.
Dilanjutkan, jemaah haji Lampung Timur pulang dari Mina ke Mekkah pada tanggal 12 Dzulhijah pada pukul 07.30 waktu Arab Saudi (WAS) dengan menggunakan bus. Setelah sampai di hotel mereka istirahat 1 hari sambil menunggu beroperasinya Bus Sholawat yang libur selama puncak haji sampai 5 hari.
Lebih lanjut dijelaskan, untuk melaksnakan rukun haji yang terakhir yaitu Towaf Ifadoh para Jemaah Haji Lampung Timur bergantian selama 3 hari. Itu karena padatnya jemaah yang melaksanakan Towaf dan Sa'i di Masjidil Haram.
Selain itu, dengan mempertimbangkan kondisi kesehatan jemaah setelah terforsir dari Wukuf hingga lempar Jumrah di Mina.
Masih menurut Ahmad Faozi, ada 25 jemaah dari Kloter 13 JKG yang tawaf menggunakan kursi roda. Mereka dibimbing dan didampingi oleh pendamping Ibadah haji Kloter 13 JKG. Yaitu, H. Tongat dan Ketua Kloter H. Hisbullah Safari serta pendamping haji Lampung Timur.
"Alhamdulillah jemaah haji yang sakit sudah mulai membaik tinggal menunggu badan benar siap untuk kembali ke tanah air," lanjutnya.
Ditambahkan, rencananya jemaah haji Lampung Timur akan kembali ke tanah air pada 21 Juli 2022.
"Mudah-mudahan sesuai jadwal dan semua jamaah sehat . Mohon doanya untuk keluarga yang ada di Lampung Timur. Semoga, jemaah yang sedang berada di Mekkah segera dapat berkumpul kembali dengan keluarga dan mendapat predikat haji yang Mabrur dan Mabruroh," harap Ahmad Faozi. (*)