JAMBI, RADARLAMPUNG.CO.ID – Autopsi jenazah Brigadir J yang tewas dalam insiden baku tembak di kediaman Irjen Ferdy Sambo segera akan dilakukan oleh Bareskrim Mabes Polri.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo sampai dengan saat ini belum bisa membeberkan kapan waktunya tim autopsi turun ke Jambi.
"Informasi yang saya dapatkan dari kepala tim sidik Pak Dirtipidum, sebenarnya dari komunikasi Pidum dengan pihak pengacara ini, kalau bisa secepatnya, makin cepat maka proses ekshumasi ini juga makin baik," kata Irjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jumat 22 Juli 2022.
Menurut Irjen Dedi Prasetyo bahwa autopsi ulang ini akan segera dilakukan agar menghindari tingkat kebusukan dari jenazah.
"Kalau mislanya jenazahnya sudah lama, tingkat pembusukan makin lebih rusak, kalau makin rusak, autopsi ulang atau ekshumasi semakin sulit," jelasnya.
Sementara itu pihak dari kuasa hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak akan melakukan survey lokasi jelang autopsi ulang jenazah dari Brigadir J ini.
Menurut Kamaruddin Simanjuntak bahwa pihaknya akan mengunjungi makam dari Brigadir J ini, pada Sabtu 23 Juli 2022.
"Rencana awalnya, autopsi ulang itu akan dilakukan di dekat makam almarhum. Namun besok akan kita cek kelayakan tempatnya," kata Kamaruddin Simanjuntak.
Dan apabila tidak layak tempatnya, Kamaruddin Simanjuntak pun bahwa tempat kedua untuk dilakukannya autopsi ulang ini ada di Rumah Sakit Sungai Bahar.
"Opsi kedua itu di rumah sakit di sana ya, nanti akan kita lihat yang mana tempat lebih memungkinkan," tambah Kamaruddin.
Ditanya soal kapan jadwal autopsy ulang ini akan dilakukan, Kamaruddin Simanjuntak menjelaskan akan dilakukan pada awal pekan depan.
"Kita (tim kuasa hukum keluarga Brigadir J) tinggal melengkapi berkas administrasi, kemungkinan itu hari Senin atau Selasa depan," jelasnya.
Sementara itu, dikutip dari Jambi Independent, bahwa Direktur Rumah Sakit Sungai Bahar, dr Aang saat dikonfirmasi juga mengatakan, pihaknya akan menyiapkan tempat jika rumah sakit itu ditunjuk menjadi tempat pelaksanaan autopsi ulang.
Ditempat lain, penyidik utama Bareskrim Polri Brigjen Pol Agus Suharnoko saat diitanya mengenai jadwal autopsi ulang, juga belum bisa memberikan jawaban. "Itu nanti dari Bareskrim Polri, pemeriksaan hari ini belum membahas itu," ungkapnya. (*)