Eva melanjutkan, banyak sentral IKM di Bandar Lampung yang pihaknya harapkan dapat dibangun menggunakan DAK dari Kementerian Perindustrian.
Seperti, sentral makanan dan minuman (rumah kemasan) juga sentral kopi.
Dirjen IKMA Kementerian Perindustrian Reni Yanita mengatakan, dengan bergabungnya 47 IKM kain tapis, ia berharap agar IKM tapis lebih baik kedepan.
Sebab, kata Reni Yanita, gedung sentral tapis ini menjadi tempat bertemunya komonitas yang aktif untuk memajukan IKM kain tapis.
BACA JUGA:Ada Program Sehati, Dinas Koperasi dan UKM Bandar Lampung Ajak Pelaku UKM Ajukan Sertifikasi Halal
"Dengan seremoni hari ini diharapkan semua yang ada di sini dapat mempromosikan sentral tapis ini," ungkapnya.
Sehingga, para pengrajin dapat memanfaatkan sentral ini untuk meningkatkan kemampuan dan promosi produk.
"Ini dapat dijadikan tempat favorit bagi mereka pengrajin dengan feshion warisan nusantara," tuturnya. (*)