Hanya Tahu Robusta atau Arabika? Yuk Kenalan Dengan Liberika dan Excelsa, Dua Jenis Kopi Beraroma Kuat

Sabtu 03-06-2023,20:00 WIB
Reporter : Alam Islam
Editor : Alam Islam

BACA JUGA: Hati-hati! Jangan Sampai Berharap Haji Mabrur Malah Mendapat Haji Mardud

Sebagai informasi, rasa yang terlalu pahit atau datar dipengaruhi oleh ekstraksi kopi. 

Jika biji kopi digiling terlalu halus, maka rasa pahit yang dihasilkan bakal semakin terasa. Sementara rasa yang tidak terlalu pahit, dipengaruhi hasil gilingan tidak halus.

Kedua, penggunaan air untuk menyeduh kopi juga sangat memengaruhi rasa yang didapatkan. 

Untuk mendapatkan rasa kopi yang berkualitas, sebaiknya menggunakan air yang telah disaring atau berupa air minum botolan. 

BACA JUGA: Jangan Abaikan Ketumpang Air! Banyak Manfaatnya untuk Kesehatan

Agar rasa kopi tetap terjaga, sebaiknya hindari menggunakan air yang sudah disuling atau diringankan kadar mineralnya. 

Ukuran air yang digunakan juga mesti diperhatikan. Sebagai perbandingan, satu gram kopi diseduh dengan 15 mililiter air. 

Suhu air untuk menyeduh kopi juga menjadi faktor yang sangat penting. Paling pas adalah suhu 90 sampai 96 derajat Celcius. 

Dengan suhu ini, kopi bakal terekstrak lebih maksimal. Jika menggunakan suhu lebih dingin, ini bakal menyebabkan rasa kopi akan datar. 

BACA JUGA: Sering Tumbuh di Selokan, Ternyata Ketumpang Air Bisa Mengobati Penyakit Ini

Sementara, jika menyeduh dengan suhu terlalu panas bakal menyebabkan hilangnya kualitas rasa kopi.

Hal lain yang mesti diperhatikan, lamanya waktu menyeduh kopi bakal memengaruhi rasa kopi. Rasa terbaik akan didapat setelah empat menit bercampurnya kopi dengan air panas. 

Jika menggunakan plunger pot, waktu percampuran idealnya berkisar dua sampai empat menit. 

Sedangkan jenis kopi espresso, lama percampuran hanya berkisar antara 20 hingga 30 detik saja. 

BACA JUGA: Bandara Neira, Sejarah Rempah-rempah Hingga Surga Bawah Laut Indonesia

Kategori :