RADARLAMPUNG.CO.ID - Gabungan mahasiswa dan sejumlah elemen masyarakat direncanakan akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Provinsi Lampung pada Senin, 1 September 2025.
Aksi ini menarik perhatian berbagai pihak, termasuk Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, serta Panglima Komando Daerah Militer XXI/Radin Inten, Mayjen Kristomei Sianturi.
Gubernur Rahmat menyampaikan bahwa dirinya menghargai semangat mahasiswa dalam menyuarakan aspirasi, asalkan dilakukan secara damai dan tertib.
BACA JUGA:Minta Anggota Waspada, Polres Tulang Bawang Siaga 1
Ia menegaskan bahwa kebebasan berpendapat merupakan bagian dari demokrasi, namun tetap harus menjaga ketertiban umum.
Dalam rangka menjaga situasi tetap kondusif, Gubernur menggelar doa bersama dengan para ulama dan tokoh masyarakat melalui pembacaan salawat. Ia berharap langkah spiritual tersebut membawa keberkahan dan keselamatan selama aksi berlangsung.
Tak hanya itu, Gubernur juga meminta aparat keamanan dari TNI dan Polri untuk memberikan dukungan maksimal dalam pengamanan, serta mewaspadai potensi provokasi yang dapat mencoreng tujuan murni mahasiswa.
Sementara itu, Pangdam XXI/Radin Inten, Mayjen Kristomei Sianturi, turut mengimbau masyarakat Lampung untuk bersama-sama menjaga ketenangan dan keamanan selama aksi.
Ia menegaskan bahwa perbedaan pandangan tidak boleh diekspresikan dengan cara yang merusak atau berujung anarkisme.
Menurutnya, aksi damai adalah cerminan kedewasaan berdemokrasi dan mencerminkan karakter masyarakat Lampung yang menjunjung nilai-nilai persatuan.