Selamat! Bupati Lamsel Terima Penghargaan Manggala Karya Kencana

Selamat! Bupati Lamsel Terima Penghargaan Manggala Karya Kencana

Bupati Lampung Selatan (Lamsel) H. Nanang Ermanto menerima penghargaan Manggala Karya Kencana --

LAMPUNG SELATAN, RADARLAMPUNG.CO.ID - Bupati Lampung Selatan (Lamsel) H. Nanang Ermanto menerima penghargaan Manggala Karya Kencana dari Pemerintah Pusat melalui Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Tidak hanya Bupati Lamsel, Ketua Tim Penggerak PKK, Hj. Winarni Nanang Ermanto juga mendapatkan penghargaan itu.

Kedua penghargaan tersebut, disematkan secara langsung oleh Kepala BKKBN Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG(K) kepada Bupati Nanang Ermanto dan Bunda Winarni, pada acara peringatan Harganas Ke-29 yang berlangsung di Hotel Santika Dyandra, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, Rabu, 6 Juli 2022.

Penghargaan yang diberikan dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke-29 Tahun 2022 ini, merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan kepada pemerintah daerah atas dedikasinya terhadap program Keluarga Berencana (KB) dan kesejahteraan keluarga.

BACA JUGA:Daerah Ini Rawan Abrasi dan Banjir Rob

Kepala BKKBN Pusat, Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG(K) mengatakan, faktor terbesar yang mempengaruhi kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia adalah stunting.

Atas dasar tersebut, diperlukan dukungan dari pemerintah daerah untuk mengatasi permasalahannya.

Sebab, Proses gagal tumbuh yang terjadi pada beberapa anak, akan mempengaruhi kualitas dari generasi bangsa kedepan. Jika hal itu terus dibiarkan, akan berdampak terhadap tingkat perekonomian pada suatu wilayah.

"Hari ini bapak ibu, mohon izin saya sampaikan bahwa generasi muda 24,4 persen stunting, kemudian yang 9,8 persen mental emosional disorder, 5 persen napza, 1 persen autisme, 3 persen difabel, sehingga generasi kita yang kurang optimal itu sudah hampir 40 persen sendiri, bahkan lebih," ungkap Hasto.

BACA JUGA:5 Fakta Menarik Film Thor: Love and Thunder, Intip Yuk Sebelum Menontonnya

Untuk mencapai bonus demografi, lanjut Hasto, seluruh unsur pemerintah harus bersinergi guna mempersiapkan strategi pembentukan SDM yang unggul, mulai dari pembangunan mental, kesehatan, pendidikan dan sosial.

"Ketika generasi mudanya tidak produktif maka window opportunity, bonus demografi akan menutup di tahun 2035, kita kemudian belum sempat sejahtera. Inilah pentingnya investasi selain yang keliatan fisik, maka investasi yang tidak kelihatan adalah kualitas SDM," katanya.

Sementara, Kepala Dinas Dalduk KB Lampung Selatan, Rikawati menambahkan, penghargaan yang diterima oleh Bupati Nanang Ermanto dan Bunda Winarni, merupakan bentuk apresiasi BKKBN pusat kepada pemerintah daerah atas kepedulian dan dukungannya, terhadap kemajuan program Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Lampung Selatan.

"Penghargaan ini diberikan, karena pemerintah fokus mendukung program pada bidang kependudukan KB. Untuk mendapatkan penghargaan itu, progres MKJP nya sudah sesuai dengan harapan pemerintah pusat, dengan program pelaksanaan KB nya juga sudah tepat sasaran," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: