Bentuk Tim Khusus Tangani Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam, Kapolri Sebut Dua Hal Menonjol

JAKARTA, RADARLAMPUNG.CO.ID - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi perhatian khusus kasus penembakan antar polisi di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Peristiwa yang menewaskan Brigadir J akan dikawal ketat dengan tetap mengedepankan investigasi ilmiah.

"Saya sudah minta agar penanganannya betul-betul dengan menggunakan prinsip-prinsip yang berlaku. Yaitu bagaimana kita mengedepankan scientific crime investigation," kata Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Selasa 12 Juli 2022. 

Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, Polri telah membentuk tim khusus untuk menangani kasus ini. 

BACA JUGA: Keluarga Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat tak Yakin Almarhum Lecehkan Istri Irjen Ferdy Sambo: Buka Rekaman

Tim dipimpin Wakapolri, dibantu Irwasum, Kabareskrim, Kabaintelkam, dan AS SDM Polri. 

Dari eksternal, ada Kompolnas dan Komnas HAM.

Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengharapkan penanganan kasus tersebut bisa transparan dan objektif. Terlebih ini melibatkan anggota Polri. 

"Tim bergerak sehingga rekomendasi dari tim gabungan eksternal dan internal yang telah kita bentuk ini menjadi masukan yang akan digunakan untuk menindaklanjuti bisa kita dapatkan untuk melengkapi proses penyelidikan dan penyidikan yang ada," sebut Jenderal Listyo seperti dilansir dari Pmjnews.com.

BACA JUGA: Tembak Menembak di Rumah Dinas Kadiv Propam Mabes Polri, Ada 12 Kali Tembakan

Lebih lanjut Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, ada hal yang menonjol di balik baku tembak dua polisi tersebut. 

Yakni, dugaan percobaan pembunuhan dan terkait dugaan pencabulan.

Guna menyelidiki kasus tersebut, ia meminta Polda Metro Jaya dan Bareskrim Mabes Polri ikut membantu pengusutan yang dilakukan Polres Metro Jakarta Selatan.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Selatan menerima laporan dari istri Kadiv Propam Mabes Polri, Irjen Ferdy Sambo. 

Sumber: