Kebakaran di SMPN Satu Atap Pringsewu Sebabkan Kerugian Ratusan Juta

Kebakaran di SMPN Satu Atap Pringsewu Sebabkan Kerugian Ratusan Juta

Hubungan pendek arus listrik diduga menjadi penyebab kebakaran di SMPN Satu Atap Pagelaran Utara, Senin 10 Oktober 2022. --

PRINGSEWU, RADARLAMPUNG.CO.IDKerugian akibat kebakaran di ruang perpustakaan SMPN Satu Atap, Pekon Neglasari, Kecamatan Pagelaran Utara, Pringsewu mencapai ratusan juta. 

Meski begitu, peristiwa tersebut tidak menyebabkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah itu terhambat.  

"Untuk kerugian akibat kebakaran, dari laporan sementara pak kepala sekolah sekitar Rp 270 juta," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pringsewu Budi Heryanto. 

Budi Heryanto menuturkan, ruang perpustakaan tersebut merupakan bangunan swakelola tahun 2018 lalu. Hingga saat ini pihaknya masih mengumpulkan data yang diperlukan terkait kebakaran tersebut. 

BACA JUGA: Guru Honor Ramai-ramai Datangi Disdikbud Lampung Barat, Ini yang Dilakukan

Sementara, untuk perbaikan bangunan yang terbakar akan tetap diusulkan. 

"Kita mengambil langkah pengusulan perbaikan atau pembangunan kembali ruang perpustakaan tersebut," papar Budi Heryanto.

Terkait dampak dari kebakaran, khususnya pada siswa, Budi Heryanto menyatakan proses belajar mengajar tetap berjalan.

"Berdasar laporan kepala sekolah, kegiatan belajar mengajar tidak terganggu," tegasnya.

BACA JUGA: 4 Tahun Mangkrak, Akhirnya Pemprov Lampung Bakal Selesaikan Pembangunan Perpustakaan Modern pada Tahun Depan

Diketahui, ruang perpustakaan SMP Negeri Satu Atap di Pekon Neglasari, Kecamatan Pagelaran Utara, Pringsewu terbakar, Senin 10 Oktober 2022. 

Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran yang terjadi pukul 16.0 WIB tersebut menghanguskan bangunan berikut isinya. 

Kapolsek Pagelaran Iptu Hasbulloh mewakili Kapolres AKBP Pringsewu Rio Cahyowidi mengatakan, api kali pertama diketahui oleh Nurlela (24), yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian. 

Api terlihat dari atap bagian tengah bangunan. Ia kemudian memberitahu warga lainnya dan berusaha memadamkan api sebisanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: