Baru Diperbaiki, Kondisi Jalan Penghubung Lampung Barat-Sumatera Selatan Sudah Begini
Kondisi Jalan Raden Intan (Liwa-Waymengaku) yang juga penghubung Lampung Barat-Sumatera Selatan sudah rusak. FOTO NOPRIADI/RADARLAMPUNG.CO.ID --
LAMPUNG BARAT, RADARLAMPUNG.CO.ID - Belum genap tiga bulan, ruas Jalan Raden Intan (Liwa-Waymengaku) yang juga penghubung Lampung Barat-Sumatera Selatan sudah rusak.
Kerusakan terlihat di Simpang Serdang, Kelurahan Way Mengaku, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat.
Beberapa titik aspal kembali terkelupas dan berlubang. Kondisi ini cukup menjadi keluhan pengendara yang melintas di jalan itu.
Kepala UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan (PJJ) Wilayah V Aprisol Putra menyatakan, pihaknya telah menerima laporan kerusakan jalan yang baru diperbaiki oleh pihak ketiga tersebut.
BACA JUGA: Dilarang Menikah, Menjadi Penyebab Anak Bunuh Ayah Kandung
"Sudah kami sampaikan (kepada rekanan) untuk segera dilakukan perbaikan," kata Aprisol dihubungi, Rabu 15 November 2022.
Sementara Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Lampung Barat Zeflin Erizal mempertanyakan kualitas jalan yang dibangun tersebut.
Ruas Jalan Raden Intan ini ditangani oleh provinsi dengan anggaran cukup besar.
Namun saat ini aspal banyak banyak yang terkelupas. Karena itu, kualitas pengerjaan jalan menjadi pertanyaan.
BACA JUGA: Awas! Jangan Asal Scroll HP, Bisa Kena Doomscrolling
Salah seorang pengendara, Riyan Sah juga mempertanyakan hasil pembangunan tersebut.
Menurut Riyan, kualitas pembangunan yang dihasilkan sangat buruk dan menyebabkan pengguna jalan tidak nyaman saat melintas.
"Aspalnya mulai terkelupas. Kalau diperhatikan, itu sangat tipis. Belum lagi kondisi jalan berlubang di beberapa titik. Padahal itu baru diperbaiki," sesalnya.
Terkait penanganan jalan, Pemerintah Provinsi Lampung akan membantu anggaran pembangunan ruas jalan yang menghubungkan Bumi Agung- Gedung Gumanti-Tri Mulyo-Gerning, Kecamatan Tegineneng hingga perbatasan Lampung Tengah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: