Prediksi Pemain Wales vs Iran di Piala Dunia 2022

BACA JUGA:Yuk Ikutan, Tebak Berhadiah 16 Besar Negara Piala Dunia 2022

Memiliki kualitas permainan yang lebih baik, hal itu tentunya bisa jadi modal besar Wales untuk bisa mengantongi kemenangan atas tim lawan.

Wales diprediksi akan memaksimalkan pertandingan di awal supaya mendapatkan tiga poin pertama.

Itu memungkinkan bagi Wales sebab tekanan psikologis nampaknya masih dirasakan Iran usai dihajar Inggris dengan skor akhir 6-2 dalam laga perdananya.

Meski kualitas para pemain Inggris dikatakan lebih baik dari Wales, namun hal itu bukan jadi alasan bagi Wales untuk tetap bisa membuat Timnas Iran menderita lewat permainan mereka.

BACA JUGA:Link Streaming Belanda vs Ekuador Piala Dunia 2022, Perebutan Pucak Klasemen Grup A

Iran menunjukkan bahwa mereka memiliki kemampuan menyerang yang tidak boleh dianggap remeh, itu terlihat dari permainan saat melawan Inggris meski akhirnnya tetap menelan pahitnya kekalahan.

Namun guncangan psikologis yang diakibatkan oleh kekalahan Iran atas Amerika Serikat pastinya membuat mental tim ambruk dalam sekejap.

Jika Iran masih belum bisa mengambil pelajaran dengan cepat atas kekalahan di pertandingan sebelumnya, Radarlampung.co.id memprediksi skor akhir dalam laga pertandingan Timnas Wales vs Timnas Iran akan berakhir kemenangan tipis yang diciptakan Wales dengan skor akhir 2-1 atas Iran. 

Kemudian untuk prediksi para pemain yang akan diturunkan dalam babak pertama Wales vs Iran adalah sebagai berikut:

BACA JUGA:Resep Sup Wonton, Makanan Berkuah yang Jadi Solusi Paling Pas Dinikmati Saat Hujan

Wales diprediksi akan memainkan formasi 3-4-3 dengan memainkan Wayne Hennessey,Chris  Mepham, Aaron Ramsey, Connor Roberts, Ethan Ampadu, Neco Williams, Ben Davies, John Rodon, Harry Wilson, Gareth Bale, dan Kieffer Moore.

Sedangkan Iran akan memainkan formasi 5-4-1 dengan memainkan Hossein Hosseini, Mortza Pouraliganji, Rouzbeh Cheshmi, Majid Hosseini, Milad Mohammadi, Ahmad Norollahi, Ali Karimi, Ali Gholizadeh, Mehdi Taremi, dan Sadegh Moharrami. (*)

Sumber: