Waspada! Marak Penipuan Modus Jual Beli Mobil Bekas di Pringsewu

BACA JUGA: Penembak Paman di Lampung Timur Dapatkan Senjata Dengan Cara Ini

Lantaran merasa sudah membeli, pembeli menemui penjual mobil. Saat itulah kedua belah pihak sadar sudah menjadi korban penipuan. 

Di mana, pembeli merasa sudah membayar dan mentransfer uang. Sementara penjual tidak menerima uang tersebut. 

”Dalam kasus ini, pembeli dan penjual sudah sama-sama ketemu. Tapi dikendalikan orang lain,” tegasnya.

Meski tidak merinci, Iptu Feabo Adigo Mayora Pranata mengaku sudah ada tiga laporan terkait penipuanmodus jual beli mobil bekas. 

BACA JUGA: Ponakan Andi Desfiandi Sempat Tes SBMPTN Unila Fakultas Kedokteran, Namun Tak Lolos

Kerugian korban bervariasi. Tapi rata-rata diatas Rp 50 juta. Tergantung jenis mobil. 

Penipuan sejenis juga terjadidi wilayah lain. Karena itu Iptu Feabo Adigo Mayora Pranata mengimbau masyarakat menghindari transaksi jual beli kendaraan secara non tunai. 

Kalaupun dilakukan, hendaknya benar-benar memastikan nomor rekening yang diberikan sudah benar. (*)

 

Sumber: