Bupati Tanggamus Hadiri Pengajian Akbar Tahun Baru Islam 1445 di Tanjung Anom Kotaagung Timur, Ini Pesannya

Bupati Tanggamus Hadiri Pengajian Akbar Tahun Baru Islam 1445 di  Tanjung Anom Kotaagung Timur, Ini Pesannya

Pengajian Akbar dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1445 H Di Pekon Tanjung Anom Kecamatan Kotaagung Timur dihadiri Bupati Tanggamus Dewi Handajani. Foto Dok Pekon--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dalam rangka memperingati Tahun baru Islam 1 Muharram 1445 H, Pekon Tanjung Anom Kecamatan Kotaagung Timur,  menggelar pengajian Akbar yang dihadiri Bupati Tanggamus Dewi Handajani, Rabu 19 Juli 2023, dengan penceramah KH. Ahmad Fuad Abdillah.  

Kegiatan yang berlangsung di lapangan Tanjung Anom pada hari itu antara lain juga dihadiri, Camat Kotaagung Timur Kuroisin, S.E., dan jajaran Uspika, Kepala Pekon Tanjung Anom Sumardi, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan warga dari berbagai Pekon.  

Selain pengajian Akbar sejumlah rangkaian kegiatan juga telah dilaksanakan. Diantaranya, lomba Azan, Lomba Hafalan surat pendek tingkat SD, SMP dan SMA, baca qur'an, lomba kosidah, ceramah dan lomba kaligrafi.  

Bupati Tanggamus Dewi Handajani dalam  sambutannya  mengucapkan selamat Tahun Baru Islam 1445 Hijriah dan mari kita tingkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. 

BACA JUGA:Blanko STNK di Lampung Kosong, Ini yang Dilakukan Ditlantas

“Alhamdulillah, kita panjatkan Puji dan syukur atas limpahan Rahmat dan Karunia-Nya, hingga saat ini kita dapat hadir dan bersilaturahmi pada Acara Pengajian Akbar dalam Rangka Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah, yang dilaksanakan oleh PHBI Pekon Tanjung Anom, dalam suasana penuh kebahagiaan,” tuturnya.  

Dirinya pun menyampaikan terima kasih kepada Panitia atas terselenggaranya acara Pengajian ini. Semoga acara pengajian dan Tausiyah yang disampaikan Bapak KH. Ahmad Fuad Abdillah dapat menambah wawasan keislaman kita, bisa lebih menyejukkan hati kita dan membawa keberkahan bagi daerah yang kita cinta ini, harapnya.  

“Mari terus jaga keberagaman diwilayah Tanjung Anom dan sekitarnya. Saya bangga hadir disini, karena warga disini antusias untuk menghadiri kegiatan pengajian ini,” jelasnya.  

Menurutnya Jamaahnya tidak hanya datang dari Pekon Tanjung Anom tapi juga ada yang dari pekon-pekon sekitar seperti dari pekon Talangrejo, Campang Tiga dan lain-lain. 

BACA JUGA:2 Kali Mencuri di Rumah yang Sama, Warga Bumi Agung Lampung Timur Diamankan

“Seperti kita tahu, bahwa di Pekon Tanjung Anom ini merupakan salah satu pekon dengan penduduk yang majemuk, terdiri dari beragam agama dan suku ada disini,” katanya.  

Namun adanya perbedaan tersebut tidak menimbulkan gesekan. Warga Pekon Tanjung Anom bisa menjaga Kerukunan, sehingga beberapa tahun lalu pernah mendapat predikat Pekon Kerukunan Umat Beragamadari Kanwil Kemenag Lampung.  

"Kalau kita rukun maka pembangunan di pekon juga berlangsung dengan baik,” ungkapnya.  

Mukmin dengan mukmin lainnya adalah bersaudara, karenanya kita harus  saling sayang menyayangi, saling tolong dan saling mengasih. Dimanapun orang islam itu berada dibelahan bumi manapun orang beriman itu berada, itulah saudara kita. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: