ITERA Siapkan Satgas Atasi Potensi Pelecehan di Kampus

BACA JUGA:Ayo, Cairkan Pinjaman Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan Lewat Fitur Jamsostek Mobile

Frijan Masa'i dari Satgas PPKS mengatakan saat ini pihaknya sudah memproses beberapa kasus yang melibatkan antar mahasiswa.

"Sejauh ini baru antar mahasiswa saja, kita berharap hal ini tidak terjadi dari dosen atau tenaga pendidik ke mahasiswa atau sebaliknya," kata Frijan.

Dia mendorong mahasiswa yang mengalami pelecehan seksual untuk melapor. Dia menyakinkan kerahasiaan pelapor.

Dia mengatakan peran Satgas PPKS di ITERA fokus sekali dalam menangani adanya laporan dugaan isu-isu Pelecehan seksual.

BACA JUGA:Nam Goong Min Merindukan Ahn Eun Jin di Teaser My Dearest Bagian 2

"Isu-isu pelecehan seksual bukan hanya yang nampak oleh mata, jadi pelecehan seksual ini bisa juga diluar kasat mata. Artinya bukan hanya yang disentuh langsung, namun percakapan WhatsApp, medsos, dari pertemanan dianggap bercanda nah hal-hal itu ITERA memfasilitasi," katanya.

Fajrin mengatakan sudah banyak aduan masuk, di mana pelapor menyatakan takut kalau melapor akan ada ancaman yang lebih besar. 

"Maka ketakutan-ketakutan ini kami meminta jika ada perbuatan yang mendekati pelecehan seksual maka kami harap bisa melaporkan ke kami, insyaallah akan kami lindungi," katanya.

Dia mengatakan Satgas PPKS ini membantu dengan empat penanganan pertama pendampingan untuk korban. Perlindungan korban.

BACA JUGA:Selain Terima 4 Tersangka Jaringan Narkoba Fredy Pratama, Kejari Juga Terima BB Rp 2,9 Miliar

"Dalam sanksi kami melakukan penanganan sanksi administrasi, adapun sanksi berupa sanksi ringan hingga berat, dan kami juga membantu pemulihan pada korban," katanya. (*)

Sumber: