Waduh! Hasil Evaluasi Rekrutmen KPPS di Lampung Barat Ada TPS yang Nihil Pendaftar

Waduh! Hasil Evaluasi Rekrutmen KPPS di Lampung Barat Ada TPS yang Nihil Pendaftar

Sekretaris KPU Lampung Barat Redy Kennedy, MIP--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Hasil evaluasi rekrutmen KPPS di Lampung Barat, ternyata ada TPS yang Nihil Pendaftar.

Pada tahapan rekrutmen Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) di Kabupaten Lampung Barat tahun 2024, sudah ditutup pada Rabu 20 Desember 2023.

Hasilnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Barat melakukan evaluasi termasuk mendata wilayah mana saja yang nihil pendaftar, untuk kemudian diambil opsi lain sehingga KPPS bisa tetap terpenuhi.

Sekretaris KPU Lampung Barat Redy Kennedy, MIP., mengungkapkan, dibeberapa wilayah khususnya TPS yang berada di pedalaman dilaporkan tidak ada pendaftar.

BACA JUGA:Polres Lampung Timur Amankan Tersangka Penggelapan Uang Koperasi

Hal ini bukan dikarenakan minat, tetapi atas beberapa kendala yang ditemui oleh masyarakat yang berminat untuk mendaftar.

Kendala tersebut, lanjut Redy, diantaranya berkaitan dengan syarat ijazah yang ditetapkan yakni minimal SMA sederajat, kemudian diwajibkan untuk melampirkan surat keterangan (Suket) sehat dari Puskesmas.

"Nah, di beberapa TPS yang mayoritas masyarakatnya petani itu ada kendala di ijazah, ada juga yang keberatan untuk melampirkan Suket dari Puskesmas, jadi memang ada beberapa wilayah yang tidak ada pendaftar untuk menjadi KPPS," ungkap Redy Kennedy, Kamis 21 Desember 2023.

Menyikapi hal tersebut, kata dia, maka pihaknya saat ini sedang melakukan evaluasi hingga 22 Desember mendatang. Mengingat jadwal pendaftaran tidak dilakukan perpanjangan, maka kemungkinan besar akan dilakukan opsi lain.

BACA JUGA:Hasil Petani Cabai di Mesuji Lampung Belum Mampu Penuhi Permintaan Pasar

"Tetap harus ada KPPS di wilayah-wilayah yang tidak ada pendaftar, kita akan mengambil opsi lain, yang tentunya tetap berdasarkan aturan-aturan yang ada," kata dia.

Opsi lain dimaksud, lanjut Redy, masyarakat yang tergabung di KPPS hanya diberi syarat bisa Baca Tulis Hitung (Calistung) tanpa ijazah SMA sederajat, atau bekerjasama dengan wilayah tetangga atau merekrut relawan dalam hal ini bekerjasama dengan   sekolah.

"Opsi terakhir yang kemungkinan besar akan kita ambil, sehingga guru-guru yang ada di sekolah tempat dimana TPS dimaksud bisa kita rekrut untuk menjadi KPPS," kata Redy seraya menambahkan, batasan umur menjadi perhatian dimanan dibatasi maksimal 55 tahun.

Untuk diketahui, Pendaftaran untuk KPPS untuk Pemilu 2024 ditutup kemarin Rabu 20 Desember 2023 setelah dibuka sejak 11 Desember 2023 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: